Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar. (Foto: Istimewa) |
"Saya selalu di tempat," ungkap Al Muktabar kepada
wartawan ketika dikonfirmasi kesiapsiagaan Pemerintah Provinsi Banten terkait
Perubahan Cuaca Ekstrim pada Libur Nataru tahun ini di Kantor Gubernur Banten, Kawasan
Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Jalan Syech Nawawi Al Bantani,
Curug, Kota Serang, Rabu (28/12/2022).
Dikatakan, pihaknya telah instruksikan BPBD Provinsi Banten
untuk selalu siaga. Termasuk pengecekan logistik kebencanaan hingga kesiapan
dapur umum.
"Secara umum situasi masih normal meski sudah ada
laporan masuk dari Kabupaten Pandeglang dan wilayah Tangerang," ungkap Al
Muktabar.
"Prakiraan cuaca BMKG (Badan Meteologi Kimatologi dan
Geofisika) bersifat peringatan dini yang selalu menjadi perhatian kita," tuturnya.
Al Muktabar mengimbau masyarakat yang akan berlibur untuk
arif dan bijaksana dalam memilih liburan.
"Karena ini alam, kita harus arif dan bijaksana dalam
rangka memilih untuk berwisata," ucapnya.
"Kita selalu berdoa dan selalu siap serta
waspada," pungkas Al Muktabar.
Terpisah Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten Nana Suryana
mengungkapkan untuk kesiapsiagaan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan
BPBD Kabupaten/Kota dan instansi terkait baik tingkat Provinsi maupun Pusat.
Setidaknya, BPBD Provinsi Banten telah mengerahkan sekitar
150 personilnya untuk melakukan kesiapsiagaan ditengah kondisi seperti ini, dan
pihaknya juga melakukan koordinasi dengan berbagai instansi termasuk para
relawan.
"Personil dan peralatan sudah siap 24 jam, dan saat ini
sudah ada di lokasi rawan banjir Kabupaten Pandeglang. Di antaranya Kecamatan
Patia, Kecamatan Sobang, Kecamatan Cisata, Kecamatan Panimbang, dan Kecamatan
Sukaresmi," ujarnya.
"Peralatan yang sudah dikerahkan di Kabupaten
Pandeglang 3 unit perahu karet atau
fiber, 3 unit mesin tempel, peralatan penunjang lainnya, mobil Dalmas dan mobil
TRC," tuturnya. (*/pur)
0 Comments