Sisa tiang pancang yang berserakan. (Foto: Syafril Elain/TangerangNet.Com) |
NET – Setelah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten
menghentikan pembangunan jalan dan jembatan di Situ (Danau) Gede, Kelurahan
Cikokol, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, kondisi terakhir berantakan.
Puing-puing sisa tiang pancang berantakan dan danau dalam seperti terbelah.
Dari pemantauan TangerangNet.Com, Rabu (29/1/2020) di lokasi
proyek pembangunan jalan dan jembatan itu tersebut seperti tidak bertuan.
Pelaksana proyek PT Alfa Goldland Realty sudah tidak ada di lokasi.
Alat berat dan alat ringan sudah tidak ada di lokasi sama
sekali. Dari pinggir danau di sebelah Utara, sejumlah orang asyik memancing
ikan dan ada pula mencari kodok. “Biasa Bang, saya mencari kodok di sini,”
tutur Sutarmin, yang datang ke danau dengan sepeda motor.
Situ Gede yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman,
bersebelahan dengan Perguruan Tinggi Raharja Tangerang, Mal Metropolis, dan
Restoran Talaga. Pada di sebelah Selatan atau di seberang danau ada Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang dan Apartemen Kota Ayodhya. Dan berseberangan
dengan Mal Tangcity.
Pantauan di lokasi pembangunan jalan dan jembantan
menghubungkan antara Mal Metropolis dengan RSUD Kota Tangerang dan Apartemen
Kota Ayodhya tanpa kegiatan. Setelah dihentikan pembangunannya, dari arah RSUD
Kota Tangerang terlihat jelas Mal Metropolis.
Police line dari Pemprov di lokasi, proyek seperti hampir tersambung antara Mal Metropolis dan jalan ke RSUD Kota Tangerang. (Foto: Syafril Elain/TangerangNet.Com) |
Namun, setelah Pemerintah Proprov Banten menghentikan
kegiatan pembangunan tersebut dari pantauan di lokasi yang terlihat sejumlah
tiang pancang yang membumi. Tiang pancang yang sudah ditancap ke dalam danau
mencapai sekitar 60 persen dari jarak yang akan ditempuh.
“Iya nih, sejak tiga minggu lalu para pekerja proyek sudah pergi.
Semua peralatan pun dibawa dan tidak ada lagi yang tertinggal kecuali
puing-puing bangunan,” ujar Norman, warga Kelurahan Cikokol, yang sedang
memancing ikan di danau.
Norman pun tidak tau persis kenapa para pekerja proyek jalan
dan jembatan tersebut pergi meninggalkan lokasi. “Saya tidak tau Bang. Saya di
danau ini mancing dan ingin dapat ikan,” ucap Norman enteng. (ril)
0 Comments