Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

"Tolak Perpeloncoan dan Bullying, Berdialoglah"

Para peserta Makrab SKAB terlihat ceria. 
(Foto: Istimewa) 



NET - Puluhan pemuda yang tergabung dalam organisasi kader kepemudaan Suara Kreasi Anak Bangsa (SKAB) menggelar Malam Keakraban (Makrab) di Wisma Puspitek, Muncul, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Kegiatan yang dilakukan selama 2 hari (Sabtu dan Minggu) tersebut mengangkat tema “Mempertegas Peran Generasi Membangun Kebersamaan dan Kepedulian Dalam Perspektif Kebangsaan".

Semangat kekeluargaan dan rasa memiliki dan tanggung jawab yang begitu besar sebagai sesama anak bangsa menjadi dasar terselenggaranya Makrab (malam keakraban) SKAB 2019.

"Sebagai ketua panitia saya bertekad untuk mengubah kultur kaderisasi ala “bentak-bentak” atau semi intimidasi mental dan fisik,” ujar Bagus Djoko kepada TangerangNet.Com, Senin (14/10/2019).

Bagus Djoko yang  juga  Ketua Panitia Kegiatan Makrab SKAB 2019 mengatakan artinya, dalam setiap kegiatan dan proses kaderisasi (termasuk Makrab) tidak boleh menonjolkan senioritas atau lebih tepatnya superioritas angkatan.

“Makrab secara ekstrinsik mengandung kata Akrab harus benar-benar dijalankan tanpa meninggalkan nilai-nilai pembelajarannya," tutur Bagus Djoko.

SKAB, kata Bagus, sebagai Organisasi Kader Kepemudaan berupaya
menjadi percontohan bahwa Malam Keakraban harus diadakan dengan bentuk yang harus benar-benar baru. Makrab harus mampu menjadi ruang pertemanan yang solid, berdaya dan efektif sebagai gerakan kaum intelektual muda yang kritis dan kreatif. Bukan sebagai ajang pelonco-peloncoan, bullying atau kaderisasi semi-militer yang kaku.

"Makrab SKAB 2019 harus direproduksi sebagai kegiatan positif, pendalaman rasa memiliki, perajut rasa kekeluargaan, ataupun sebagai aktivitas membangun semangat yang mendidik. Tidak boleh ada batas yang kaku antara Panitia dan Peserta, karena segan bukan dibangun lewat teriakan nada suara tinggi atau main bentak. Panitia dan Peserta mesti dibaur dalam suasana dialog yang nyaman, pola diskusi dua arah dan mencerahkan sehingga mampu diserap dengan baik," ujar Bagus.

Sebagai media perkenalan, imbus Bagus, Makrab SKAB  dibekali dengan beberapa materi yang bersifat pembekalan awal para kader, yaitu antara lain materi History Organisasi, Langkah Gerak & Fokus Perjuangan, dan Kepemimpinan, serta beberapa materi lainnya yang juga bersifat pengenalan kader terhadap visi misi organisasi kader kepemudaan ini.

Materi kepemimpinan, kata Bagus, diisi langsung oleh Ketua Umum SKAB yang menyampaikan beberapa pembekalan awal demi menumbuhkan semangat kader untuk berani berproses membentuk kepemimpinannya.

“Kami mengedepankan pendidikan kepemimpinan yang bebasis kepada nilai Pancasila, yaitu mengedepankan percontohan dan pengawalan dengan pertanggung jawaban yaitu memberikan pendidikan kepemimpinan yang mampu dipahami dan berkesan karena bersifat aplikatif serta pendidikan yang sangat mencerahkan,” ujar Ketua Umum Suara Kreasi Anak Bangsa (SKAB) Dodi Prasetya Azhari. (*/rls)

Post a Comment

0 Comments