![]() |
Para santri yang diwisuda dan Ustadz H. Suradi. (Foto: Bambang BL/TangerangNet.Com) |
NET- Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Baitul Hikmah
Nusa Loka BSD bersama Pesantren Tahfiz Qur'an Markaz Hadits Baitul Yatim,
kembali mewisuda 17 orang santrinya angkatan ke-4 Tahun 2018-2019. Acara wisuda
angkatan keempat tersebut dilaksanakan di Masjid Baitul Hikmah Nusa Loka BSD,
Serpong, Tangerang Selatan, pada Minggu (28/4/19).
Hadir Ustadz H. Suradi, SE. MM selaku Ketua DKM Masjid
Baitul Hikmah, Ustad Muhammad Aniq, Lc. MA selaku Kepala Pesantren Tahfizh
Qur'an Markaz Hadits Bilal Bin Rabah Baitul Yatim, Hj. Yayah. S yang mewakili
Kepala Kementrian Agama Kota Tangerang Selatan, mubalig kondang akhir zaman DR.
Daud Rasyid, Lc. MA, perwakilan Kelurahan Rawa Mekar Jaya dan juga para orang
tua santri yang diwisuda dari berbagai daerah di Indonesia seperti Madura,
Sambas, Bengkulu, Aceh, Sumatera Barat, Lampung dan provinsi lainnya.
Ustadz H. Suradi, selaku Ketua DKM Masjid Baitul Hikmah
kepada TangerangNET.com mengatakan wisuda keempat dari Santri Tahfiz Qur'an
Markaz Hadits tersebut merupakan wisuda ke-4 dan yang ketiga dilakukan di Masjid
Baitul Hikmah. Dan dengan diwisudanya angkatan terakhir dari angkatan
sebelumnya, dirinya mengharapkan agar ke depannya para santri yang masuk ke
Pesantren Markaz Hadits akan makin lebih baik lagi kualitasnya, agar Markaz
Hadits Baitul Yatim akan melahirkan lulusan santri yang makin berkualitas sesuai
kompetensi keilmuannya.
"Kami berharap para santri yang diwisuda pada hari
ini ke depannya akan menjadi kader-kader pemimpin umat yang memiliki kompetensi
sesuai dengan sumber Al Qur'an dan Sunah Rasulullah SAW. Dan kami berharap para santri yang telah diwisuda pada
hari ini akan menjadi contoh dan teladan yang baik bagi masyarakatnya di mana pun
mereka berada," tutur Ustadz Suradi.
Ustadz Suradi
menginformasikan saat ini ada kerjasama kegiatan menjelang datangnya
bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah dengan tiga DKM Masjid di BSD. Ketiga DKM
adalah anggota FMMB tersebut masing-masing adalah DKM Baitul Hikmah, DKM Al
Hakim serta DKM Sekolah Islam Cikal Harapan BSD.
Sementara itu, Muhammad Aniq, Lc selaku Kepala Pesantren
Tahfizh Qur'an Markaz Hadits Bilal Bin Rabah Baitul Yatim, menerangkan kegiatan
wisuda Santri Tahfiz Qur'an Markaz Hadits Baitul Yatim pada hari ini, diikuti
oleh 17 Santri angkatan ke-4 atau angkatan terakhir dari angkatan sebelumnya
yang telah di wisuda. Dan dari 17 wisudawan yang lulus pada saat ini terbagi
menjadi 3 kategori lulusan terbaik. Masing-masing 3 orang santri lulusan
terbaik yang diberi nama Mumtaz (Istimewa), 5 orang santri lulusan Jayyid
Jiddan (bagus sekali), 4 orang lulusan Jayyid (bagus) serta Maqbul (diterima).
"Para santri yang lulus tersebut berdasarkan
kategorinya yang sesuai dengan hasil pencapaian yang mereka baik ketika di kelas
maupun di halaqoh takbir. Kami berharap para santri yang lulus dengan kategori
Maqbul tersebut akan menyadari kekurangannya, dan akan dapat terus belajar
untuk memperbaiki kekurangan mereka. Dan ke depannya saat mereka melanjutkan
sekolah ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Aliyah setingkat SMA, akan
memperoleh hasil yang lebih baik dengan belajar lebih giat untuk memperbaiki
kekurangan mereka saat belajar di tingkat Tsanawiyah (SMP)," harapnya.
Sementara itu, Hj. Yayah S yang mewakili Kepala
Kementrian Agama Tangerang Selatan, memberikan apresiasi kepada Ponpes Tahfizh
Qur'an atas wisuda para santrinya di tengah situasi nasional yang sedang
kurang kondusif seperti saat ini.
"Kegiatan wisuda Santri Tahfiz Qur'an Markaz Hadits
Baitul Yatim ini sangatlah membantu program Pemerintah dalam ikut serta
mencerdaskan kehidupan anak bangsa. Dengan perjuangan yang sangat gigih, Markaz
Hadits telah melahirkan Santri yang Hafizh Qur'an. Dan ke depannya bangsa
Indonesia diharpakan akan dapat menjadi negara yang Toyibatun walgofurrahim,"
tuturnya.
DR. H. Daud Rasyid, Lc. MA selaku narasumber mengucapkan
terima kasih atas kehadiran berbagai perwakilan dalam acara Wisuda Santri
Markaz Hadits tersebut. Menurut Daud Radyid, hal itu merupakan sebuah
kebahagiaan dan bentuk dukungan yang besar dari para kalangan mulai dari pihak
swasta maupun Pemerintah daerah dan juga para orang tua yang datang jauh-jauh
dari berbagai wilayah di Indonesia.
"Ke depannya saya berharap Pesantren Tahfizh Qur'an
Markaz Hadits akan mendirikan sekolah Aliyah setingkat SMA untuk para lulusan
Santri Markaz Hadits. Ilmu adalah sebuah kebaikan maka diwajibkan kepada
seluruh kaum Muslimin untuk melakukan Toyibul Ilmi (menuntut ilmu) dengan baik
sampai akhir hayat. Para Santri yang di wisuda pada saat ini diharapkan akan
menjadi prajurit-prajurit yang akan menyebarkan ilmu kepada masyarakat dengan
penuh hikmah dengan sebaik-baiknya," pungkasnya.(btl)
0 Comments