NET - Walikota
Tangerang Arief R. Wismansyah berharap keberadaan koperasi bisa memberikan
manfaat bagi kesejahteraan masyarakat Kota Tangerang.
"Koperasi
ini sangat berperan dalam mengentaskan kemiskinan dan mensejahterakan masyarakat," ujar
Walikota pada pembukaan Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) Ke-70 tingkat Provinsi Banten yang dilaksanakan di
Depan Kantor Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Rabu (9/8/2017).
Oleh karena itu, lanjut Walikota, pihaknya mendorong agar
koperasi bisa mengembangkan diri menjadi koperasi unit usaha sehingga bisa
menguatkan keberadaan Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Tangerang.
"Di Kota
Tangerang ada sekitar 800 unit koperasi dan ke depan kita dorong dua pertiganya
bisa berkembang menjadi koperasi unit
usaha," jelasnya.
Guna merangsang
pertumbuhan koperasi di Kota Tangerang, Walikota mengatakan pihaknya sedang
mengkaji untuk membentuk koperasi di setiap kelurahan bahkan RT (Rukun
Tetangga) dan RW (Rukun Warga).
"Kita di
setiap OPD (Organisasi Perangkat Daerah-red) akan bentuk adanya koperasi. Namun bukan hanya
persoalan kualitas yang kita kejar tapi
lebih ke kualitas sehingga koperasi benar-benar bisa menjadi tumpuan ekonomi
berbasis kerakyatan di Kota Tangerang," paparnya.
Dalam kesempatan
tersebut, Walikota berjanji untuk
meningkatkan penetrasi pasar bagi UMKM yang dikelola oleh koperasi, melalui
penerapan teknologi informasi yang memang telah lama menjadi platform Pemerintah
Kota (Pemkot) Tangerang untuk meningkatkan pelayanan publik.
"Tadi, kita
lihat produknya sudah bagus-bagus. Kita
dorong pasar mereka untuk masuk ke pasar online, sehingga pemasarannya bisa
lebih mengglobal," urai Arief.
Sementara itu,
Ratu Tatu Hasanah selaku Ketua Dewan Koperasi Wilayah Banten menyampaikan saat
ini pihaknya akan terus mendorong koperasi di Banten untuk bisa lebih aktif,
mengingat dari 5.000-an koperasi yang ada di Banten, hanya setengahnya yang
aktif.
"Secara umum
perkembangan koperasi di Banten sudah bagus. Cuman, kita lagi mendorong agar para pelaku UMKM bisa bergabung membentuk koperasi. Karena,
bila koperasi dikelola secara baik dan profesional bisa menjadi solusi
persoalan pengangguran dan ujungnya untuk kesejahteraan masyarakat,"
tuturnya.
Pada peringatan
Harkopnas ke -70 tingkat Provinsi Banten tersebut diramaikan oleh berbagai kegiatan antara lain
bazar UMKM yang diikuti para pelaku UMKM di Banten. Bazar tersebut dilaksanakan
mulai dari tanggal 9 sampai dengan 13 Agustus 2017.
"Jumlah
stand ada 180, sedangkan pesertanya terdiri atas OPD Provinsi 12, OPD Kota Tangerang
15, Kabupaten dan kota 7, asosiasi 15, Grakan Koperasi 30, dan UMKM 140,"
papar Kepala Dinas UMKM Kota Tangerang H. Sayuti. (man)
0 Comments