 |
| Andika Hazrumy, Tantowi Yahya, dan Haerul Jaman. (Foto: Dokumentasi TangerangNET.Com) |
NET – Dengan terpilihnya
Setya Novanto pada Musyarawah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di
Bali beberapa waktu lalu, peluang penetapan calon Gubernur Banten dari partai
pohon beringin akan jatuh ke tangan Andika Hazrumi. Hal ini akan menyingkirkan
dua pesaing bakal calon lainnya yakni Haerul Jaman dan Tantowi Yahya.
Hal itu dikatakan
pengamat politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Muhammadiyah Tangerang ( FISIP UMT)
Memed Chumeidi kepada TangerangNET.Com sekaitan dengan semakin dekat
pendaftaran calon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banten. “Saya menilai
peluang Andika Hazrumy lebih besar untuk
dicalonkan oleh Partai Golkar dalam Pemilihan Gubernur Banten,” ujar Memed
sambil tersenyum, Minggu (22/5/2016).
Sebagaimana beredar
belakangan dari kader Golkar ada tiga orang yang akan mencalonkan diri pada
Pilkada Banten. Ketiga bakal calon tersebut Andika adalah anggota DPR RI yang
juga anak dari mantan Gubernur Banten Hj. Ratu Atut Chosyiah, Haerul Jaman
adalah Walikota Serang yang juga adik tiri Ratu Atut. Sedangkan Tantowi Yahya
adalah anggota DPR RI.
Menurut Memed, dalam
pencalonan tersebut apakah nanti Andika dijadikan calon gubernur atau wakil
gubernur, bukan persoalan. Namun, Golkar hampir dipastikan mendukung Andika Hazrumy.
Hal ini berkaitan dengan Munaslub di Bali ketika itu Setya Novanto dukungan
banyak dari provinsi dan Ade Komarudin dari kabupaten dan kota.
Sementara itu, Ketua
DPD Golkar Banten dipegang oleh Ratu Tatu yang beberapa minggu ini
berseberangan dengan Herul Jaman. Bahkan Jaman sebagai Ketua Golkar Serang
dicopot oleh Tatu. “Saya melihat perseteruan itu sandiwara di dalam Keluarga Rau (sebutan untuk
keluarga Atut-red) tapi ternyata serius,” ungkap Memed.
Meskipun demikian,kata
Memed, tentu kalau Jaman tetap maju
sebagai calon Wakil Gubernur Banten tidak bisa dihambat. Hanya, Jaman tidak bisa lagi
menggunakan kursi Golkar. “Bisa saja
kalau Jaman menggunakan partai politik lain,” imbuh Memed.
Lantas apakah Golkar
Banten mencalonkan Andika Hazrumy sebagai gubernur? “Feeling saya, Golkar tidak
akan mencalonkan Andika sebagai gubernur tapi sebagai wakil gubernur,” tutur
Memed serius.
Bila Andika Hazrumy
dicalonkan sebagai wakil gubernur, kata Memed, ada beberapa solusi akan dipasangkan dengan Rano Karno (Gubernur
Banten), atau dengan Wahidin Halim (mantan Walikota Tangerang yang kini Wakil
Ketua Komisi II DPR RI) atau dengan Mulyadi Jayabaya (mantan Bupati Lebak).
“Kalau saya menilai
Andik Hazrumy lebih besar peluangnya akan dipasangkan dengan Wahidin Halim.
Tentu ini dengan berbagai pertimbangan. Yah, kita tunggu saja dalam waktu dekat
ini apa yang akan diputuskan oleh DPP Golkar dan DPD Golkar Banten dalam
Pilkada Gubernur Banten mendatang,” ucap Memed. (ril)
0 Comments