![]() |
Pengurus ICMI Orda Kota Tangerang saat dilantik. (Foto: Syafril Elain, TangerangNet.Com) |
NET – Setelah sepuluh
tahun tidak terdengar sepak terjangnya, kini Ikatan Cendikiawan Muslim
Indonesia (ICMI) Organisasi Daerah (Orda) Kota Tangerang menggeliat kembali.
ICMI Kota Tangerang bergerak lagi ditandai dengan dilantiknya pengurus periode
2016-2021 di gedung Universitas Islam (Unis) Syech Yusuf, Senin (18/4/2016).
“Ya, setelah sekitar
10 tahun vakum, sekarang ICMI Kota Tangerang aktif kembali,” ujar Ahmad Jazuli
Abdillah kepada wartawan, seusai pelantikan.
Acara pelantikan
pengurus yang jumlahnya tergolong gemuk itu, dihadiri dan sekaligus menyampaikan
Orasi Kebangsaan oleh Prof. Dr. Jimly
Asshiddiqie, SH yang juga Ketua Umum ICMI Pusat. Pelantikan dilakukan oleh
Ketua ICMI Banten Makmun Muzaki, yang juga mantan Ketua Panitia Pengawas Pemilu
(Panwaslu) Banten.
Dalam pelantikan
tersebut, Ahmad Jazuli Abdillah dipercaya sebagai Ketua ICMI Orda Kota
Tangerang dibantu sejumlah wakil ketua,
sekretaris, dan bendahara serta sejumlah seksi. “Kita sengaja buat banyak anggota pengurus agar tidak mudah
vakum. Semakin banyak yang terlibat akan semakin banyak pula ide dan gagasan,”
tutur Jazuli yang kini sebagai dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
(FISIP) Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT).
Hadir dalam acara
pelantikan tersebut, Wakil Walikota Tangerang Sachrudin, Ketua DPRD Kota
Tangerang Suparmi, Syamsudin mewakili Ketua Pengadilan Negeri Tangerang, Ketua
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang KH Edi Junaidi, dan dari unsur
Polres dan Kodim. Tampak pula hadir Rektor UMT Dr. H. Achmad Badawi, SPd, MM dan tuan Rektor
Unis Prof. Dr. H. Mustofa Kamil, Dipl, RSL, M.Pd yang diwakili karena sedang
tugas ke Bandung, Jawa Barat.
Sementara itu, JImly
dalam orasinya mengatakan organisasi kemasyarakatan (Ormas) tidak dikenal Timur
Tengah seperti di Saudi Arabia. Begitu juga di Eropa tidak mengenal ormas hal
dan yang ada di sana adalah non-governmental organization (NGO) atau lembaga
swadaya masyarakat (LSM). Sedangkan Indonesia sejak sebelum merdeka sudah lahir
ormas seperti Muhammadiya dan Nahdatul Ulama (NU).
Jimly menjelaskan dalam
kehidupan berbangsa ada tiga unsur yakni negara, para kumpulang pengusaha, dan
ormas. ICMI dapat mengambil peran pada ketiga unsur tapi tidak perlu berebut.
“Silakan
kalau ambil peran di negara atau
pengusaha atau ormas. Namun, yang paling penting, tidak boleh diperbutkan hanya
negara saja tapi kita harus berbagai peran,”
tutur Jimly yang mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia
itu. (ril)
0 Comments