Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Kota Tangerang Jadi Lokasi Stula BPK, Sekda: Pemacu Semangat, Terus Perkuat Prinsip Good Governance

Sekda Kota Tangerang Herman Suwarman 
memimpin rapat daring dengan BPK RI. 
(Foto: Istimewa) 


NET - Kota Tangerang ditunjuk menjadi lokasi Studi Lapangan (Stula) bagi peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) guna Studi Lapangan Kinerja Organisasi.

Kegiatan akan berlangsung di Pusat Pemerintahan (Puspem) Kota Tangerang, Jalan Satria Sudirman, mulai pada 23 sampai dengan 25 Juli 2025.

Sekretaris Daerah Kota Tangerang Herman Suwarman menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang sebagai tempat pembelajaran tata kelola pemerintahan bagi para calon pemimpin dari lembaga pengawasan keuangan negara.

“Kunjungan ini menjadi kehormatan sekaligus pemacu semangat bagi kami untuk terus memperkuat prinsip good governance yang transparan dan akuntabel,” ujar Herman rapat daring pada sesi penerimaan awal peserta, Selasa (1/7/2025).

Lebih dari sekadar studi akademis, kegiatan ini dinilai Herman sebagai momentum strategis untuk berbagi praktik baik dan memperluas wawasan tata kelola organisasi publik yang efektif dan responsif.

“Insya Allah, interaksi dan kolaborasi yang terjalin akan memberi manfaat besar, tidak hanya bagi peserta pelatihan, tetapi juga dalam penguatan sistem pemerintahan, baik di daerah maupun tingkat nasional,” tuturnya.

Herman menyoroti berbagai capaian Kota Tangerang yang menjadi bukti konsistensi tata kelola pemerintahan. Di antaranya adalah Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI selama 18 tahun berturut-turut, Peringkat 1 Nasional capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) tahun 2024, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mencapai 81,53, disertai peningkatan angka harapan hidup dan rata-rata lama sekolah, serta penurunan pengangguran dan angka kemiskinan.

Transformasi digital juga menjadi sorotan. Kota Tangerang mencatat lonjakan signifikan nilai Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), berkat sejumlah inovasi digital seperti Layanan PBG 10 jam tercepat di Indonesia, Implementasi sistem merit dan manajemen talenta nasional, serta Aplikasi unggulan seperti Tangerang Live dan Tangerang Ayo, yang bahkan telah direplikasi oleh puluhan daerah lain.

“Kami mendorong seluruh perangkat daerah untuk terus berinovasi. Inovasi adalah kunci menciptakan birokrasi yang efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ucap Herman.

Sekda Herman berharap pelaksanaan Stula ini dapat menjadi inspirasi dan pengalaman bermakna bagi peserta dalam memperkuat kapasitas kepemimpinan dan kualitas tata kelola pemerintahan pada masa depan.

“Kami percaya, interaksi hari ini akan menjadi bekal berharga untuk membangun birokrasi yang profesional, berintegritas, dan berdedikasi bagi bangsa dan negara,” tuturnya. (*/pur)



Post a Comment

0 Comments