Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Jokowi Dan Para Buzzernya

Presiden RI ke-7 Joko Widodo
(Foto: Istimewa/Sekneg)  


Oleh: Saiful Huda Ems

 

DAHULU ketika masih menjadi Presiden Republik Indonesia (RI) ke-7, Joko Widodo (Jokowi) selalu dipuja-puja para pendukungnya sebagai presiden yang sangat dikagumi di luar negeri namun selalu dihina oleh rakyatnya sendiri.

Namun sekarang, setelah Jokowi dijadikan nominator Presiden Terkorup Dunia Tahun 2024 oleh Organisasi Internasional di Luar Negeri (The Organized Crime and Corruption Reporting Project - OCCRP), kok para pemuja Jokowi bilang itu gak benar, itu hoax. OCCRP itu organisasi abal-abal dan lain lain.

Para Buzzer Pemuja Jokowi ini memang kasihan sekali keadaannya, maunya disuguhi kabar yang indah-indah tentang Jokowi saja. Kalau disuguhi hal-hal yang kritis tentang Jokowi mereka marah bahkan murka.

Akhirnya, penulis mulai sadar, bahwa para Buzzer pemuja Jokowi ini tak lain dan tak bukan hanyalah gerombolan orang-orang pendukung koruptor dan perusak konstitusi negara yang telat mikir saja.

Penulis menulis opini politik ribuan kali selama belasan tahun ini, ketika opini penulis mengapresiasi Jokowi selama bertahun-tahun, mereka memviralkan opini penulis kemana-mana. Namun ketika opini politik penulis mengkritisi Jokowi mereka menghujat penulis, dan melabeli penulis sebagai pembenci Jokowi.

Kenapa mereka tidak ada yang tertarik untuk mentradisikan polemik yang saling mencerahkan, sebagaimana yang dahulu biasa dilakukan oleh para tokoh bangsa di negeri ini? Apakah karena mereka minim literasi, dan terbiasa dicekoki Jokowi dengan berbagai propaganda dan agitasi murahannya?

Ciri-ciri Buzzer Jokowi itu mudah sekali dikenali, mereka tidak dapat melawan argumentasi dalam opini dengan opini mereka sendiri, melainkan melawan opini hanya dengan komen caci maki ke pribadi penulis.

Maka kiranya perlu sekali lagi penulis ingatkan, tolong fungsikan otak dengan benar. Jangan otak difungsikan sebagai dengkul dan dengkul difungsikan sebagai otak. Itu zhalim namanya, karena menempatkan sesuatu bukan pada tempat yang semestinya.

Sapere aude ! Beranilah berpikir ! (SHE)

2 Januari 2024.

 

Saiful Huda Ems (SHE)

Post a Comment

0 Comments