Korban Ketakutan Dikejar Gengster, Ditemukan Tim SAR Tewas Di Sungai Cisadane

Baca Juga

Petugas Tim SAR gabungan mengevakuasi 
korban dari Sungai Cisadane ke darat. 
(Foto: Istimewa)  

NET - Tim SAR gabungan pada hari kedua menemukan korban Diki Permana, 18, yang tenggelam di Sungai Cisadane dalam kondisi meninggal dunia pada Senin (27/5/2024) sekitar pukul 16.30 WIB. Diki menceburkan diri ke Sungai Cisadane, diduga akibat ketakutan dikejar gangster.

Kepala Humas Basarnas Jakarta Feber Sinaga menyebutkan korban ditemukan setelah Tim SAR gabungan berupaya mencari secara intensif.

“Korban ditemukan Tim SAR gabungan setelah mendapatkan informasi dari masyaraka ada warga hanyut. Tim SAR gabungan melihat kondisi jasadnya terapung di aliran Sungai Cisadane, sekitar Kampung Eretan, Teluk Naga,” ujar Feber kepada wartawa di Teluknaga.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, kata Feber, Tim SAR gabungan yang sedang melanjutkan pencarian menuju lokasi, dan melakukan proses evakuasi terhadap jasad korban pada radius 8 Kilomter  dari lokasi kejadian menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

Sebelumnya upaya pencarian kembali dilanjutkan pada Senin (27/5) pagi dengan melakukan penyisiran menggunakan perahu karet di sekitar lokasi kejadian hingga radius 8 Kilometer dari lokasi kejadian.

Feber menjelaskan puluhan personil SAR gabungan dilibatkan dalam upaya pencarian terhadap korban, di antaranya terdiri atas Basarnas Jakarta, Tagana Kota Tangerang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang, OCC, Karang Taruna Sawah Baru, IEA Tangsel, Semut Tangsel, KARTAR, Babinkantibmas Karawaci, Lurah Periuk Jaya, Human Initiative, WMI, AF Ambulance Tangsel, IEA Jaksel, Gerak Bareng, BAKORSISKOM, dan IEA Tangerang.

Sebelumnya, seorang pemuda yang diketahui Diki Permana, 18, tenggelam pada Minggu (26/5/2024) sekitar pukul 04.00 WIB dini hari. Hal itu terjadi diduga akibat panik setelah dikejar gengster kemudian menceburkan dirinya ke aliran Sungai Cisadane, Pintu Air  Sepuluh, Kota Tangerang, Banten. (*/pur)