![]() |
Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah meninjau lokasi looping yang akan dibangun. (Foto: Istimewa) |
Arief menjelaskan sistem putar balik atau Looping yang akan
dibangun untuk mengurai kemacetan yang terjadi tiga akses pertemuan jalan,
yakni Jalan Husein Sastranegara, Jalan Perancis, dan pertigaan Alamin yang
menjadi akses kedua ruas jalan tersebut sekaligus akses menuju Tol Sudiyatmo.
"Jadi di situ ada tiga akses jalan, yang Jalan Husein
menuju Kota Tangerang, Jalan Perancis menuju Kabupaten Tangerang dan
persimpangan Alamin. Pertemuan di situ yang bikin macet. Jadi akan kita buatkan
Looping," terang Arief.
Arief mengungkapkan dampak dari kemacetan yang terjadi di
ruas jalan tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada jalan. Diketahui jalan
tersebut sering dilalui oleh mobil dan kendaraan muatan bertonase besar.
"Mudah - mudahan nanti dengan adanya Looping kemacetan
di Jalan Perancis bisa terurai yang mana dapat berdampak kepada jalan. Jadi
tidak cepet rusak," tutur Arief.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Ruta ireng
menjabarkan pembangunan Looping Rawa Bokor tersebut rencananya akan memakan
waktu kurang lebih dua bulan yang akan dilaksanakan mulai Oktober ini.
"Mudah - mudahan Desember ini selesai, panjangnya
sekitar 250 meter dengan lebar perkerasan 7 meter dan lebar badan jalan 11
hingga 13 meter," ungkap Ruta. (*/pur)
0 Comments