Arief R. Wismansyah bertindak sebagai imam pada sholat Ied di rumah. (Foto: Istimewa) |
NET - Momen Idul Fitri 1441 Hijriyah ini terasa berbeda,
perayaan momen yang sebelumnya dipenuhi berbagai tradisi mulai dari sholat Idul
Fitri berjamaah di masjid atau lapangan terbuka hingga silaturahmi kini
terpaksa berubah.
Perubahan pada perayaan momen Idul Fitri kali ini turut
dirasakan oleh Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah yang tidak menggelar
tradisi lebaran seperti biasanya.
"Tadi saya sholat Ied bareng keluarga saja di rumah. Tentunnya
ini jadi yang pertama bagi kami dan sebagian besar muslim di dunia," ujar
Arief di kediamannya Jalan Sinar Hati 1, Karawaci, Kota Tangerang, Minggu (24/5/2020).
Selain melaksanakan salat Idul Fitri di rumah, pada lebaran
tahun ini Walikota meniadakan tradisi gelar griya yang sebelumnya rutin
diselenggarakan setiap tahun pada momen Idul Fitri.
"Untuk open house ditiadakan, kita ganti jadi Halal Bi
Halal Online bersama jajaran Pemkot Tangerang. Untuk masyarakat umum, kita
lakukan melalui sosial media," jelas Arief.
"Karena kondisinya kan sedang PSBB (Pembatasan Sosial
Berskala Besar-red) dan anjuran physical social distancing," ucapnya.
Namun demikian, kata Walikota, perbedaan perayaan pada momen
Idul Fitri 1441 H ini diharapkan tidak mengurangi makna dan ketulusan hati
untuk saling bermaafan dan bersilaturahmi.
"Atas nama Pemerintah Kota Tangerang, saya mengucapkan
selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin," tuturnya.
(*/pur)
0 Comments