Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Tangkap Pelakunya, Komisi II DPR RI Minta Polres Serius Tangani Perkara Pedofil

Warga Kunciran melakukan unjuk rasa
dengan memasang sejumlah kalimat
yang minta kegiatan yayasan dihentikan.
(Foto: Istimewa)  


NET – Pimpinan Komisi II DPR RI Dr. H. Wahidin Halim minta kepada Polres Metro Tangerang Kota agar serius menangani perkara tindak pidana pinyimpangan seks terhadap anak didik yang diduga dilakukan oleh pimpinan Yayasan Darussalam An-Nur, Kunciran, Kota Tangerang.

“Saya harap polisi serius menangani perkara ini karena menyangkut masa depan anak-anak. Bila perlu tangkap pelakunya sekarang juga agar tidak banyak jatuh korban,” ujar Wahidin Halim di Pinang kepada wartawan, Rabu (2/10/2024).

Pernyataan tersebut disampaikan Wahidin Halim (WH) setelah mendapat laporan dari masyarakat bahwa perkara tersebut sudah dilaporkan kepada petugas Polres Metro Tangerang Kota sejak 2 Jui 2024 namun belum ada tersangkanya.

Laporan dengan Nomor: LP/B/725/VII/2024/SPKT/POLRES METRO TANGERANG KOTA/POLDA METRO JAYA pada 2 Juli 2024 tersebut, adanya dugaan tindak pidana kejahatan Perlindungan Anak UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak. Terlapor adalah Sudirman (Abi Sudirman) dengan sejumlah anak menjadi korban. Sudirman adalah pimpinan Yayasan Panti Asuhan Darussalam An-Nur.

Sudirman (Abi Sudirman)
(Foto: Istimewa)  
WH yang juga Gubernur Banten 2017-2022 itu merasa geram atas kejadian tersebut, apalagi masih di linkungan Kecamatan Pinang. “Sebagai pimpinan Komisi II, saya nanti minta Kejaksaan untuk ikut menangani secara serius. Bila perlu dari kejaksaan memberikan tuntutan hukuman yang berat,” tutur WH berang.

Sementara di depan lokasi yasasan tersebut telah terjadi unjuk rasa dilakukan oleh warga agar kegiatan di panti tersebut dihentikan sama sekali. Sejumlah tulisan menghiasi dinding panti tersebut: Stop Aktifitas Yayasan Darussalam Annur. Aksi Damai Usut Tuntas & Kawal Kasus Pelecehan Seksual.

“Suatu tindakan terpuji dan mulia apabila saat ini kita menutup yayasan/panti asuhan Darussalam An-Nur dengan seluruh aktiviasnya. Semoga dengan ditutunya yayasan Darusslam An-Nur akan terhenti produksi pedofil di wilayah kita,” ujar HR Ubay Permana sebagai tokoh masyarakat Kota Tangerang. (*/pur/ril)

  

Post a Comment

0 Comments