![]() |
Pj Walikota Tangerang Nurdin ketika memberikan arahan pada Rakerda Badan Wakaf Indonesia di Kota Tangerang. (Foto: Istimewa) |
"Mengingat potensi wakaf ini jika dikelola dengan
profesional akan dapat bermanfaat karena dpaat digunakan untuk pembangunan
infrastruktur, peningkatan kesejahteraan masyarakat serta tentunya dapat
membantu kemandirian melalui peluang-peluang usaha yang tercipta berkat adanya
wakaf tersebut," tutur Penjabat (Pj) Walikota Tangerang Nurdin, Senin
(14/10/2024).
Nurdin mengatakan hal itu pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda)
Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Kota Tangerang di Hotel Grand El Hajj
Cipondoh, Kota Tangerang.
Pj Walikota mengatakan Pemkot Tangerang terus berkomitmen
untuk mengoptimalkan potensi wakaf dengan terus mendorong percepatan
sertifikasi tanah wakaf dan pengembangan wakaf yang produktif.
"Yang pertama adalah tentunya Pemkot dapat berperan
dengan menyediakan fasilitas dan layanan pengelolaan wakaf, mulai dari
pendaftaran dan sertifikasi,” ucap Nurdin.
Kemudian sosialisasi dan edukasi, kata Nurdin, kepada
masyarakat tentang pentingnya wakaf dan bagaimana agar dapat berwakaf dengan
benar, dan dapat menjadi wakaf yang produktif. Dan tentunya, peran pembinaan
dan pengawasan juga tak kalah penting untuk memastikan pengelolaan wakaf dapat
senantiasa transparan dan akuntabel.
Dan agar pengelolaan semakin optimal, tentunya percepatan
sertifikasi tanah wakaf sangat penting untuk dimaksimalkan. Di antaranya
melalui digitalisasi wakaf. "Dengan dukungan perangkat IT dan Super Apps
yang cukup mumpuni, tentunya kami dari Pemkot Tangerang siap membantu
memfasilitasi upaya digitalisasi tersebut," tuturnya.
Untuk itu, melalui Rakerda tersebut, Nurdin berharap dapat
menghasilkan rumusan-rumusan program yang inovatif, sehingga pengelolaan wakaf
khususnya di Kota Tangerang dapat lebih profesional.
"Semoga pengelolaan wakaf dapat lebih optimal dan dapat
memberikan manfaat dan maslahat bagi umat," tukas Nurdin. (*/pur)
0 Comments