![]() |
Sekda Kota Tangerang Herman Suwarman dan Walikota Tangsel Benyamin Davnie. (Foto: Istimewa) |
Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian
Penyediaan Air Minum Curah (Offtakers Agreement) dalam kerja sama proyek
strategis nasional di bidang air minum. Yaitu Proyek Sistem Penyediaan Air
Minum (SPAM) Regional Karian-Serpong, di Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Cipta Karya, dan Direktorat Air Minum,
pada Selasa (3/10/2023).
Perjanjian tersebut ditandatangani Dirut Perumda Tirta
Benteng Kota Tangerang Doddy Effendy yang didampingi Direktur Air Minum Anang
Muchlis, Sekretaris Daerah Kota Tangerang Herman Suwarman dan bersama Walikota
Tangerang Selatan Benyamin Davnie.
Penandatanganan Perjanjian Penyediaan Air Minum Curah
tersebut, tak lain sebagai upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan
memastikan pasokan air minum yang terpenuhi dengan baik.
Adapun pembuatan Dokumen Evaluasi Dampak (DED), saat ini
sedang dilakukan oleh Balai Sarana dan Prasarana Propinsi Banten (BPPW).
Sekretaris Daerah menyampaikan proyek tersebut untuk
mengintegrasikan penyediaan air minum curah dari Karian sebagai bagian dari
SPAM Regional Karian-Serpong.
Bendungan Karian merupakan proyek strategis nasional di
Kabupaten Lebak sejak 2015, bendungan ini sebagai infrastruktur pengendalian
banjir, suplai air baku rumah tangga, kantor dan industri wilayah Banten dan
DKI Jakarta.
“Proyek ini sebagai bagian strategis dari upaya pihak pusat
untuk memenuhi kebutuhan air minum perpipaan. Ini akan membantu masyarakat
wilayah Timur Kota Tangerang, terutama di Kecamatan Larangan dan Ciledug,” ujar
Herman, usai melakukan penandatanganan.
“Dan Ini akan memberikan manfaat besar bagi penduduk
setempat,” tuturnya.
Herman berharap setelah pelaksanaan Perjanjian Offtakers,
diharapkan Pemerintah pusat mendukung pembangunan jaringan hilir sesuai dengan
hasil pembahasan yang telah berlangsung.
Sekda menyebutkan Pemkot Tangerang, saat ini telah
menyiapkan lahan seluas 5.600 meter persegi di MetLand untuk mendukung
kelancaran pelaksanaan proyek strategis nasional.
“Semua ini menunjukkan komitmen kuat Pemkot dalam mewujudkan
penyediaan air minum yang lebih baik untuk masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Cipta Karya Diana
Kusumastuti mengatakan proyek tersebut diharapkan akan memberikan manfaat
signifikan bagi warga Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.
Diana mengatakan bantuan yang akan diberikan tersebut akan
digunakan untuk membangun Reservoir 5000 meter kubik, JDU, JDB, dan jaringan
retikulasi dengan kapasitas 100 lps. Rencananya, pembangunan infrastruktur
tersebut akan dilaksanakan pada 2024-2025.
“Setelah perjanjian offtakers ini, bagaimana kita menjamin
keberlanjutan proyek serta kesinambungan kemanfaatan air minum curah bagi
masyarakat, sehingga perlu konsentrasi terhadap kewajiban ini sesuai dengan
perjanjian kita bersama,” jelasnya.
Diana mengapresiasi Pemkot Tangerang dan Tangerang Selatan
atas terlaksananya proyek SPAM Regional Karian-Serpong.
“Semoga Proyek SPAM ini dapat berjalan dengan lancar, masa
kontruksi dapat segera dilaksanakan. Dan akses regional ini dapat dimanfaatkan
untuk memenuhi target 100 persen pelayanan air minum untuk masyarakat,”
pungkasnya. (*/pur)
0 Comments