Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Antisipasi Kerawanan Pemilu 2024, Polres Gelar Rakor Lintas Sektoral

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol 
Zain Dwi Nugroho memimpin rapat koordinasi. 
(Foto: Istimewa)  


NET - Rapat koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan pengamanan Pemilu 2024 dilaksanakan Polres Metro Tangerang Kota, di ruang Rupatama Mapolres Metro Tangerang Kota.

Rakor tersebut dibuka dan dipimpin langsung Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengajak sinergi dan antisipasi kerawanan Pemilu 2024 mendatang.

Rakor lintas sektoral tersebut dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota dan Kabupaten Tangerang, penyelenggara Pemilu dan instansi terkait, yakni PJ Bupati Tangerang Andi Ony P, Deni Koswara mewakili Walikota Tangerang Asda 1, Kasiops yang mewakili Dandim 0506 dan Dandim 0510, yang mewakili Kajari Tangerang, Ketua KPU, Komisioner Bawaslu Kota, dan Kabupaten Tangerang, para kepala Lapas, Pejabat Utama Polres dan KPolsek Jajaran.


Kapolres Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menjelaskan rapat koordinasi lintas sektoral ini membahas persiapan pelaksanaan Operasi Mantap Brata Jaya 2023-2024 dalam rangka kesiapan Pengamanan Pemilu 2024 yang aman, damai dan kondusif di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota, sehingga mampu terwujud sinergitas dan koordinasi yang baik dalam menghadapi setiap ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan.

"Dalam menghadapi Pemilu 2024, kita berkaca kebelakang pada tahun 2019, karena banyaknya berita hoax yang menyebar di Medsos sehingga menyebabkan polarisasi di masyarakat dan adanya beberapa penyelenggara atau petugas yang menjadi sakit dan meninggal dunia pada saat pelaksanaan Pemilu, karena sakit," ucap Zain kepada wartawan, Rabu (11/10/2023).

Menurutnya, pada Pemilu 2024 mendatang perlu siapkan petugas medis dari dinas kesehatan Kota maupun Kabupaten wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, untuk itu Kapolres meminta adanya tim khusus (Timsus) untuk menangani ini.

Terdapat Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus, yakni di lembaga pemasyarakatan (Lapas) maupun di rumah sakit. Dibahas juga terkait pengamanan dan pelaksanaan harus berjalan dengan baik.

"Polri sebagai pemelihara Kamtibmas dan penegak hukum membutuhkan dukungan semua pihak dalam menciptakan rasa aman, mengatasi potensi kerawanan, dan memastikan Pemilu berjalan aman dan damai, untuk Indonesia Maju," katanya.

Kapolres mengingatkan seluruh pihak untuk mengantisipasi berita hoax yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Polisi dapat menjalin kerjasama erat TNI dan dengan seluruh instansi Pemerintah termasuk lembaga penyelenggara Pemilu di Kota/Kabupaten Tangerang.

"Diharapkannya dengan komitmen bersama, kita (Polri-TNI, Pemerintah Daerah, penyelenggara Pemilu, dan masyarakat) dapat menjalankan tugas pokok, fungsi dan peranan secara lebih efektif untuk mewujudkan Kamtibmas dan memastikan Pemilu yang aman, damai dan adil," tuturnya.

Untuk diketahui bersama, pada 2024 Indonesia akan melaksanakan Pemilu serentak, yakni pada tahun 2023 ini akan segera memasuki tahapan inti, meliputi pendaftaran dan penetapan calon presiden, wakil presiden, dan penetapan calon legislatif.

Dalam mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif selama pemilu dan menciptakan Pemilu yang jujur dan adil, diketahui Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya akan melaksanakan Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi "Mantap Brata Jaya" yang akan dimulai pada 19 Oktober 2023. (*/pur)

Post a Comment

0 Comments