![]() |
Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah ketika memimpin apel pagi. (Foto: Istimewa) |
"Minggu ini informasinya dari tanggal 1 sampai 5 Juli,
ada indikasi cuaca ekstrem. Kalau tadi, saya pantau di aplikasi, Kota Tangerang
hanya akan dilewati. Tetapi ya, kita tetap harus kita waspada," ujar Arief
apel pagi di Plaza Pusat Pemerintahan (Puspem) Kota Tangerang, Jalan Satria
Sudirman, Senin (3/7/2023).
Untuk itu, Arief meminta kepada seluruh pegawai Pemerintah
Kota (Pemkot) Tangerang terutama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait
untuk segera menyiapkan upaya preventif guna merespons indikasi cuaca ekstrem
tersebut.
"Saya minta kepada seluruh pegawai Pemkot terutama OPD
terkait yakni PU (Pekerjaan Umum-red), DLH (Dinas Lingkungan Hidup-red),
kecamatan dan kelurahan agar rutin melaksanakan kegiatan kebersihan di
lingkungan. Terutama di saluran-saluran air, drainase, dan saluran terbuka
lainnya agar tidak terjadi sumbatan limpasan air hujan," ucapnya.
Arief mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa menjaga
dan merawat lingkungan di sekitarnya.
"Tentunya masalah penanganan banjir ini harus tuntas.
Bukan hanya melimpaskan air hujan tetapi harus bisa mengembangkan daerah resapan
dan tangkapan air. Termasuk gerakan penghijauan yang selain dapat membantu
menanggulangi banjir juga membantu mengurangi pencemaran udara. Makanya sangat
perlu kerjasama dan kolaborasi antara kita dengan masyarakat," tukas Walikota.
(*/pur)
0 Comments