Walikota Tangerang Areif R. Wismansyah saat menerima Forum PLK di ruang kerja. (Foto: Istimewa) |
Untuk itu, Pemkot Tangerang bekerja sama dengan Forum Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Kota Tangerang mengembangkan gagasan untuk menjadikan Kota Tangerang menjadi Kota Pusat Pelatihan atau Learning City.
"Tujuannya adalah untuk menciptakan generasi serta lulusan yang siap kerja. Jadi ide awalnya itu adalah agar para siswa-siswi yang bersekolah di Kota Tangerang termasuk di perguruan tinggi juga supaya mendapatkan pelatihan kerja dari LPK yang ada di Kota Tangerang ini," ujar Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah, Jumat (14//4/2023).
Arief ingin agar SDM-SDM di Kota Tangerang terutama yang merupakan pelajar ini dapat memperoleh kemampuan serta keterampilan kerja sedini mungkin agar dapat memperbesar peluang untuk memperoleh pekerjaan setelah lulus dari sekolah.
"Diharapkan nantinya setelah lulus anak-anak kita tidak hanya mengandalkan bekal ilmu pelajaran saja tetapi juga skill serta keterampilan yang spesifik yang dapat memperbesar peluangnya untuk diterima," tutur Areif.
"Contohnya adalah skill bahasa asing tentunya jika memiliki keterampilan bahasa tersebut, peluangnya akan jauh lebih besar untuk diterima bekerja di luar negeri daripada mereka yang hanya menguasai satu bahasa saja, misalnya. Apalagi sekarang kan eranya sudah industri 4.0"
"Selain itu, agar dengan diberdayakannya LPK ini nantinya bisa menjadikan Kota Tangerang pusat pelatihan kerja. Maka, saya ingin mendorong agar LPK ini ditarget agar bisa semuanya tersertifikasi dan terakreditasi." terangnya.
Sementara itu, Ketua Forum LKP Kota Tangerang Handito Joewono berharap kolaborasi ini nantinya dapat semakin memajukan Kota Tangerang menjadi kota yang unggul dan berdaya saing.
"Ya LKP
merupakan mitra strategis Pemerintah Daerah dalam menciptkan SDM yang unggul
tentunya kita berharap kerjasama ini dapat berjalan lancar."
"Dan sesuai
dengan instruksi Pak Wali juga nanti kita akan targetkan agar di tahun ini
semua LPK di Kota Tangerang dapat tersertifikasi dan terakreditas sehingga sinergitas
ini dapat lebih optimal," tukas Handito. (*/pur)
0 Comments