Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Walikota: Setiap Aparatur Harus Paham Keprotokolan Dan Tata Tertibnya

Aparatur sebagai peserta seminar tersebut 
melakukan simulasi sejauh mana pemahaman 
tentang keprotokolan yang dimiliki. 
(Foto: Istimewa)  

 

NET - Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah mengungkapkan keprotokolan sangatlah penting dalam lembaga pemerintahan, karena itu setiap aparatur Pemerintah untuk memiliki pemahamanan tentang keprotokolan dan segala tata tertibnya.

"Pemerintah di mata masyarakat merupakan panutan terutama dalam kegiatan yang sering diadakan seperti sosialisasi, bimbingan yang kerapihan dan kesiapan tata laksananya akan selalu dinilai oleh masyarakat kita," ujar Arief, Jumat (16/12/2022).

Arief mengatakan hal itu pada pembukaan penyelenggaraan seminar “Keprotokolan & Pelatihan Table Manner” di Lingkungan Pemkot Tangerang Tahun 2022 di Days Hotel & Suite, Kecamatan Neglasari, Jumat (16/12/2022).

Walikota mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan guna meningkatkan pelayanan keprotokolan terhadap pimpinan daerah dan tamu Pemerintah daerah, negara serta perwakilan negara sahabat.

"Maka dari itu, keprotokolan tersebut penting untuk mendukung segala rencana-rencana kegiatan Pemerintah dapat berjalan dengan tertib, lancer, dan tentunya dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," terang Arief.

Arief menyebutkan protokol sebagai garda terdepan dalam pelayanan terhadap pimpinan serta menjaga martabat dan wibawa pimpinan.

"Kesan pertama suatu unit kerja dapat dilihat dari pelayanan keprotokolannya. Baik buruknya citra unit kerja dan pimpinan, tergantung pada pelayanan protokol yang ditunjukkan," tutur Arief.

"Maka diperlukan sikap, keterampilan, dan integritas dalam menjadi seorang protokoler," ujar Arief.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Herman Suwarman mengatakan peran protokol bukan hanya dalam hal penyambutan tamu dan pembawa acara. Akan  tetapi bertanggung jawab dalam hal tata tempat, tata foto, tata penjamuan makanan dan lain sebagainya.

"Lebih dari itu, protokol harus mampu berperan sebagai stage manager yang mengatur jalannya kegiatan dengan baik serta mampu bertindak sebagai mediator dan coordinator. Bahkan untuk kegiatan yang diadakan secara daring,” ucap Sekda.

"Karena itu, saya berharap agar Bapak Ibu sekalian dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan dapat membagikan ilmu yang didapat kepada pegawai lainnya sehingga dapat bermanfaat bagi pemerintah dan masyarakat Kota Tangerang," tukas Herman.

Sebagai informasi, peserta kegiatan seminar tersebut merupakan para pegawai di Lingkungan Pemerintah Kota Tangerang yang terdiri atas 32 peserta perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), 13 peserta perwakilan dari kecamatan dan 104 peserta perwakilan dari kelurahan se-Kota Tangerang. (*/pur)


Post a Comment

0 Comments