Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Narasumber FGD Hakordia, Arief Paparkan Upaya Pencegahan Korupsi Di Kota Tangerang

Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah 
saat memaparkan tentang perang korupsi. 
(Foto: Istimewa)  


NET – Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah menjelaskan inti dari upaya pencegahan korupsi di Kota Tangerang tercermin dalam komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kota Tangerang.

"Makanya dengan membangun komitmen tersebut, segala keterbatasan yang dimiliki dapat kita upayakan dan maksimalkan untuk program-program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," ujar Arief.

Arief mengatakan hal itu ketika tampil sebagai salah satu narasumber dalam acara Forum Group Discussion (FGD) memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2022 bertema “Berantas Korupsi di Indonesia, Korupsi Meruntuhkan Harga Diri Bangsa” di Pendopo Gubernur Banten, Jalan Syech Nawawi Al Bantani, Kota Serang, Selasa (13/12/2022).

Diskusi yang diinisisasi oleh Kejaksaan Tinggi Provinsi Banten tersebut, Arief menyampaikan paparan tentang upaya pencegahan korupsi di Kota Tangerang.

Arief mengatakan untuk itu, guna memastikan agar pelayanan serta program Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dapat dirasakan masyarakat dengan optimal. Pemkot Tangerang akan senantiasa berupaya untuk tidak memberi ruang pada praktik tindak pidana korupsi di lingkungan Pemkot Kota Tangerang

"Kita ingin agar praktik-praktik tersebut dapat diminimalisir salah satunya adalah dengan menerapkan pola penggajian aparat yang terstruktur, tersistematis, dan terstandarisasi sehingga tidak ada ruang bagi para pelayan publik ini untuk korupsi," ungkap Arief.

"Selain itu, kita membuka ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan laporan melalui LAKSA atau Layanan Kota Saran Anda dan juga membentuk Tim Saber Pungli yang berkolaborasi dengan Kejaksaan Negeri Kota Tangerang dan Polres Metro Tangerang Kota," paparnya.

Arief mengungkapkan sebagai upaya untuk menjaga agar birokrasi di Pemkot Tangerang dapat berjalan dengan sebagaimana mestinya. Pemkot menyiapkan berbagai sistem aplikasi yang dapat memantau seluruh sistem administrasi dan pelayanan di Lingkungan Pemkot Tangerang.

"Pemerintah Kota Tangerang memiliki 205 aplikasi dengan 2 induk aplikasi utama, yaitu Tangerang Live untuk publik dan juga e-office untuk internal, semua modulnya kita kunci by sistem yang alhamdulillah 205 aplikasi ini sudah kita bagikan dan dimanfaatkan oleh 38 kabupaten kota di Indonesia," terang Arief. (*/pur)


Post a Comment

0 Comments