Mobil Perpustakaan Keliling yang masih diminati buku bacaan oleh warga. (Foto: Istimewa) |
Sub Koordinator Pengolahan dan Pelayanan Perpustakaan Fenty
Andrianie mengungkapkan dalam kegiatan ini DPAD berusaha memberikan pelayanan
informasi yang tepat dan merata kepada seluruh masyarakat. Bukan hanya sekitar
gedung Perpustakaan Daerah, tetapi juga masyarakat yang tempat tinggalnya jauh
dari jangkauan gedung Perpustakaan.
“Mendekatkan literatur atau meningkatkan minat baca, DPAD
memang sudah membangun sejumlah Perpustakaan Mini, hingga perpustakaan di
kampung tematik. Tapi memberikan suasana berbeda dengan mobil Perpustakaan
Keliling dalam membaca, diharapkan dapat meningkatkan antusias masyarakat dalam
mencari informasi atau pengetahuan,” ungkap Fenty.
Fenty menuturkan satu unit Mobil Perpustakaan Keliling bisa
membawa hingga 250 jenis buku. Mulai dari buku novel, cerita bergambar,
ensiklopedia, dongeng, biografi, fotografi, karya ilmiah, majalah, komik hingga
buku ekonomi atau bisnis. Bukan hanya keliling kecamatan, DPAD juga akan
berkeliling taman tematik hingga perkampungan, untuk mengisi waktu libur
sekolah.
Semua masyarakat Kota Tangerang, kata Fenty, tanpa mengenal
batas usia, bebas memanfaatkan layanan jasa perpustakaan keliling. Mobil
Perpustakaan Keliling merupakan layanan terbuka, pengunjung dengan bebas
mencari dan memilih bahan pustaka yang ada di dalam mobil.
“Semoga dengan Mobil Perpustakaan Keliling yang kembali
digencarkan dapat mengurangi kesenjangan dalam mendapatkan informasi.
Mengentaskan mereka yang kurang daya juang untuk memperoleh informasi, karena
malas atau tak ada dukungan dari lingkungan, atau tidak tersedianya akses
sumber informasi tersebut,” tuturnya. (*/rls)
0 Comments