Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Diseminasi Informasi Kependudukan, Walikota Targetkan Data Tercatat 100 Persen

Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah 
ketika memberikan sambutan pada acara itu. 
(Foto: Istimewa)  


NET - Pelayanan administrasi kependudukan menjadi salah satu tugas pokok pemerintah daerah, terlebih dengan digagasnya kebijakan Satu Data dari Pemerintah pusat yakni pelayanan kepada masyarakat merujuk pada data berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

"Karena penting, bahkan setiap anak yang baru lahir harus sudah memiliki NIK, agar semua data kependudukan warga bisa tercatat dengan baik," ujar Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah, Kamis (28/7/2022).

Walikota Tangerang mengatakan hal itu pada  membuka kegiatan tersebut di ruang Akhlakul Karimah, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Jalan Satria Sudirman, Kamis (28/7/2022).

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tangerang (Disdukcapil) menggelar kegiatan Diseminasi Informasi Kependudukan yang diikuti oleh seluruh Kasie Pelayanan dari 13 kecamatan serta Kasie Tata Pemerintahan dari 104 kelurahan se-Kota Tangerang.

Selain itu, Arief menggarisbawahi capaian kepemilikan akta kelahiran anak yang mencapai 95,12 persen dan wajib Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang telah melakukan perekaman KTP-el sebesar 98,48 persen hingga semester II tahun 2022, yakni masih diperlukan kerjasama dengan melibatkan berbagai unsur yang ada untuk mencapai angka 100 persen.

"Targetnya data kependudukan harus mencapai 100 persen, anak punya akta lahir dan perekaman KTP-el," tutur Arief yang dihadiri oleh Plt. Kepala Disdukcapil Ayi Nuryadin.

"Untuk itu, perlu cara - cara yang kreatif dengan mengajak berbagai unsur masyarakat yang ada di wilayah," terang Walikota.

Walikota menjelaskan ASN (Aparat Sipil Negara) harus menyosialisasikan kepada masyarakat bahwa seluruh pelayanan administrasi kependudukan di Kota Tangerang tanpa dikenakan biaya satu rupiah pun dengan tujuan agar masyarakat mau untuk melengkapi data kependudukannya.

"Budaya melayani dan integritas dari ASN Pemkot harus dijunjung tinggi," tutur Arief.

Sementara itu, Wakil Walikota Tangerang H. Sachrudin yang menutup kegiatan tersebut menyampaikan pandemi yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir memberi pelajaran penting berupa kemudahan pelayanan melalui aplikasi seiring dengan berkurangnya pelayanan tatap muka yang juga mendukung semakin cepatnya pelayanan kepada masyarakat.

"Pelayanan bisa melalui aplikasi sobat dukcapil bahkan dapat melalui kelurahan," ucapp Sachrudin. (*/pur)

 

Post a Comment

0 Comments