![]() |
Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah menulis terkait komitmen bulan imunisasi. (Foto: Istimewa) |
Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah menuturkan
komitmen pelaksanaan Bulan Imunisasi ini merupakan momen pemulihan terhadap
program kesehatan setelah pandemi
Covid-19.
"Pagi ini, kita akan berkomitmen bersama dalam rangka
menyukseskan program imunisasi nasional," ucap Arief.
"Kalau secara nasional Pemerintah Pusat menargetkan 95
persen. Saya berharap di Kota Tangerang bisa 100 persen capaian imunisasinya,"
tuturnya.
Arief menerangkan imunisasi ini sama halnya dengan vaksinasi
untuk kepentingan dan kebaikan seluruh masyarakat Kota Tangerang.
"Untuk itu tidak ada pilihan bagi masyarakat Kota
Tangerang khususnya anak-anak kita. Jika sudah waktunya imunisasi harus segera
dilakukan imunisasi, maka komitmen ini menjadi bentuk langkah awal kita bersama
dalam menyukseskan program imunisasi nasional," terangnya.
Segala upaya bersama ini perlu adanya dukungan serta
komitmen bersama tidak hanya pemerintah, seluruh stakeholder, dan seluruh
elemen masyarakat juga harus ikut serta dalam menyukseskan program imunisasi
nasional.
"Koordinasi dan kerjasama lintas sektor, organisasi
profesi, Tim Penggerak PKK, organisasi keagamaan diharapkan juga bisa
berpartisipasi aktif guna memberikan pemenuhan pelayanan kesehatan yang optimal
bagi anak-anak kita dan masyarakat Kota Tangerang," tutur Arief.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Dini Anggraeni
menjelaskan dalam penyelenggaraan bulan imunisasi anak nasional dengan tujuan
untuk memberikan kekebalan individu maupun kekebalan komunitas (herd Immunity).
"Sehingga perlu dibentuk Kelompok Kerja Bulan Imunisasi
Anak Nasional (Pokja BIAN) tingkat Kota Tangerang dan adanya komitmen bersama
dalam mewujudkan capaian Vaksinasi pada Program BIAN," pungkas Dini
Anggraeni.
Pelaksanaan Komitmen Bersama Bulan Imunisasi Anak Nasional
(BIAN) 2022 ditandai penandatanganan bersama secara simbolis yang dilakukan
oleh Wali Kota Tangerang, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Ketua Forum
Kota Tangerang Sehat (FKTS), Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tangerang, Kepala
Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan
Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang, Ketua Ikatan Dokter Indonesia
(IDI) Banten. (*/pur)
0 Comments