![]() |
Pj Gubernur Banten Al Muktabar didampingi Ketua KPU Banten Wahyul Furqon. (Foto: Istimewa) |
"Provinsi Banten mendapatkan giliran pertama kunjungan
KPU Pusat dan telah ditindaklanjuti untuk agenda teknisnya," ungkap Penjabat
(Pj) Gubernur Al Muktabar Banten Al Muktabar saat menerima audiensi Komisi
Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten di Ruang Rapat Pendopo Gubernur Banten,
Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Jalan Syech Nawawi Al Bantani,
Curug, Kota Serang, Rabu (6/7/2022).
Ketua KPU Provinsi Banten Wahyul Furqon mengungkapkan KPU
Provinsi Banten mengajukan anggaran sebesar Rp 573 miliar untuk penyelenggaraan
Pemilu 2024.
"Pada Pemilu 2024 di Provinsi Banten ada 24 ribu TPS
(Tempat Pemungutan Suara). Masing-masing TPS terdiri dari 9 orang KPPS
(Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara)," jelasnya.
Al Muktabar mengatakan untuk agenda teknis, Pemprov Banten
sedang menyiapkan Peraturan Daerah untuk pembiayaan.
"Provinsi Banten termasuk wilayah yang memiliki
kemampuan fiskal yang memadai," ujar Al Muktabar.
"Kita juga mengikuti perkembangan Kabupaten dan Kota
untuk pembebanan bersama," tuturnya.
Dijelaskan Al Muktabar, pihaknya intens merumuskan
pembiayaan. Paling tidak, sama dengan daerah yang lain.
"Yang memadai, cukup, serta sesuai dengan peraturan yang
berlaku," jelas Al Muktabar.
Terkait kondisi keamanan dan stabilitas daerah, Al Muktabar
menjelaskan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Banten
selalu menjaga dan menjamin keamanan dan stabilitas daerah.
"Pemprov Banten harus siap untuk memfasilitasi Pemilu
2024," ucapnya.
"Pada prinsipnya, kita akan mengupayakan apa-apa yang
terbaik untuk terselenggaranya Pemilu 2024," pungkas Al Muktabar.
Turut hadir : Kepala Kesbangpol Provinsi Banten Ade
Ariyanto, para Komisioner KPU Provinsi Banten, serta Sekretaris KPU Provinsi
Banten Ferry Syahminan. (*/pur)
0 Comments