![]() |
Korban M. Fahri dievakuasi petugas SAR Gabungan disaksikan warga. (Foto: Istimewa) |
Tim SAR (Search And Rescue) gabungan menemukan korban dalam
keadaan meninggal dunia pada radius 4 Kilometer dari lokasi kejadian dan
langsung dievakuasi menuju rumah duka yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
“Berkat sinergi dari tim SAR gabungan pada siang tadi. Kita
temukan korban dan akan langsung diserahkan kepada keluarga korban untuk proses
selanjutnya,” ujar Hendra Sudirman, Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR
Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR.
Hendra Sudirman mengungkapkan turut berbelasungkawa atas
musibah yang dialami korban dan ucapan terima kasih atas sinergi dari tim SAR
gabungan hingga akhirnya korban dapat ditemukan.
Pencarian pada Minggu (8/5/2022) sejak pagi tadi dilakukan
dengan membagi area pencarian menjadi dua yakni tim pertama melakukan pencarian
dengan penyisiran menggunakan perahu karet di sepanjang aliran Kali Koang
hingga radius 6 Kilometer dari lokasi kejadian. Tim kedua melakukan pencarian
dengan penyisiran melalui jalur darat di sepanjang bantaran kali hingga radius
4 Kilometer.
Puluhan personil SAR gabungan dikerahkan dalam operasi SAR
pada hari ini dengan melibatkan unsur seperti Kantor SAR Jakarta, Polsek
Jatiuwung, Polsek Cibodas, Babinsa Jatiuwung, Damkar Kota Tangerang, Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Kecamatan Cibodas, Tagana
Kota Tangerang, SAR MTA, Scout Rescue, SBS, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota
Tangerang, TRC Pramuka Kota Tangerang, Bagana Kota Tangerang, Faiz Medical
Service, MIB, RIT, dan masyarakat.
Diketahui, sebelumnya M. Fahri - tenggelam pada Sabtu (7/5/2022)
sekitar pukul 13.30 WIB di Kali Koang, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang,
Banten. Korban terpeleset ke dalam kali tersebut dan terbawa arus ketika sedang
berupaya untuk mengambil bola yang tercebur ke dalam kali. (*/rls)
0 Comments