Walikota meletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan SPBU BUMD. (Foto: Istimewa) |
Arief menerangkan sejatinya Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang
telah merencanakan pembangunan SPBU yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah
(BUMD) sejak 2021 lalu, akan tetapi baru terealisasi pada 2022.
"Direncanakannya sudah lama, setelah melalui proses
akhirnya bisa terealisasi pembangunannya," ujar Walikota pada acara
peletakan batu pertama Pembangunan SPBU PT TNG di Terminal Poris Plawad, Kecamatan
Cipondoh, Minggu (27/2/2022).
Dengan adanya SPBU milik Pemerintah, kata Walikota, akan sangat membantu program yang diusung
dalam sektor transportasi khususnya kebutuhan bagi armada yang dimiliki oleh
Pemkot Tangerang.
"Selain itu, diharapkan bisa bermanfaat bagi
masyarakat. Serta untuk semakin menunjang prasarana di Terminal Poris
Plawad," jelas Arief yang hadir didampingi Wakil Walikota H. Sachrudin beserta
sejumlah pejabat Pemkot Tangerang.
Sementara itu, Direktur Utama PT TNG Edi Chandra yang turut
hadir dalam acara tersebut mengungkapkan pembangunan SPBU direncanakan selesai
dalam waktu lima bulan dengan empat jenis bahan bakar yang nantinya akan tersedia,
di antaranya dexlite, pertamina dex, pertamax, dan pertalite.
"Kami terus berkoordinasi dengan Pertamina untuk
membantu penyediaan bahan bakar jenis solar," tutur Edi. (*/pur)
0 Comments