Wagub Banten Andika Hazrumy dan Ibu PKK seusai penyerahan mobil ambulance. (Foto: Istimewa) |
"Tapi tentu saja tidak usah panik berlebihan. Yang kita
perlukan hanya tetap waspada," ujar Andika pada acara penyerahan bantuan
mobil ambulance dari Anggota Komisi XI DPR RI Dapil Banten 3 (Fraksi Partai
Golkar) Andi Ahmad Dara bersama Bank Mandiri kepada Forum Kader Posyandu
Kabupaten Tangerang, di kawasan Tigaraksa, Senin (10/1/2022).
Dikatakan Andika, ada kecenderungan mobilitas sebagian besar
masyarakat saat ini mulai meningkat seiring melandainya pandemi Covid-19.
Padahal sebaran pandemi virus itu masih ada dan setiap orang harus tetap
disiplin dalam menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dengan baik.
Melihat kondisi ini, Andika menegaskan, agar masyarakat
jangan lengah, terutama dalam menerapkan prokes Covid-19.
"Maka dari itu, masyarakat harus tetap menerapkan
prokes. Terutama dengan menerapkan 5-M yaitu, mencuci tangan, memakai masker,
menghindari kerumunan, menjaga jarak, dan mengurangi mobilitas,” paparnya.
Menurut Andika, kondisi melandainya kasus Covid-19,
hendaknya harus diimbangi dengan kewaspadaan agar tidak ada lagi tumbuh
peningkatan atau klaster Covid-19. Semua masyarakat, terlebih ibu-ibu kader
PKK, harus tetap menjalankan prokes terhadap semua anggota keluarganya.
“Saat ini penanganan Covid-19 masih terus dimaksimalkan.
Termasuk penegakan prokes di masyarakat serta percepatan vaksinasi. Terutama
bagi anak di atas 6 tahun. Ini semua untuk mendukung percepatan penanganan
Covid-19,” ujarnya.
Andika mengapresiasi Andi Ahmad Dara dan pihak Bank Mandiri
yang telah memberikan bantuan mobil ambulan kepada Forum Kader PKK Kabupaten
Tangerang. "Kalau bisa tiap Kabupaten dan Kota nanti bisa dikasih mininal
3 nih Pak Andi," ucap Andika berseloroh.
Dikatakan Andika, Pemprov Banten saat ini masih terus fokus
penanganan Covid 19 melalui mengejar target vaksinasi di antaranya.
"Secara berangsur, kami Pemprov Banten mulai fokus kembali menangani
pembangunan di sektor lain seperti pendidikan, kesehatan dan infrastruktur yang
sempat tertunda selama pandemi," imbuhnya.
Sementara itu, Andi Ahmad Dara mengaku bantuan yang
diberikan pihaknya bersama Bank Mandiri merupakan perwujudan dari penyerapan
aspirasi masyarakat di dapilnya pada saat reses sebelumnya. "Pembangunan
kesehatan dimulai sejak dini dari masa kanak-kanak. Posyandu menjadi vital
dalam perannya membantu kesehatan masyarakat sejak dini," katanya. (*/pur)
0 Comments