Piala dan hadiah yang diterima oleh Camat dan Lurah Karang Sari setelah menyabet juara satu. (Foto: Istimewa) |
Camat Neglasari Sanny Soniawan menjelaskan diraihnya juara
satu pada lomba P2WKSS tingkat Provinsi Banten karena berbagai macam inovasi
yang dihadirkan oleh Pemkot Tangerang bersama 100 Kartu Keluarga (KK) binaan di
RW 10, Kelurahan Karangsari, Kecamatan Neglasari.
“Saat tim verifikator datang, mereka melihat inovasi yang
kami bentuk bersama. Mulai dari ‘Sekolah Perempuan’ mewujudkan ‘Harapan’ dan ‘Cita-cita’
atau yang kami singkat sekoper harta. Ada juga angkringan cinta yakni program
ini mengajak para wanita untuk melakukan skrining organ kewanitaannya,”papar
Sanny.
“Selain itu, kami juga bentuk kader cilik yang berpatroli di
lingkungan sekitar agar kebersihan tetap terjaga. Di sini juga ada taman baca
yang terdapat kantin kejujuran. Serta Bapak-bapak juga kami buatkan program
yaitu ‘Bank Asik’ yakni para bapak membantu istrinya dalam rangka memberi ASI
(Air Susu Ibu) eksklusif. Sehingga tidak hanya ibu-ibunya aja yang punya
program tetapi bapaknya anakanya semua kami buatkan program,” ucap Sanny.
Hadirnya berbagai inovasi di RW 10, tentunya berkat
pembinaan yang diberikan langsung oleh Organisasi Perangkar Daerah (OPD) dan pemangku
kepentingan terkait di lingkup Pemkot Tangerang. Mulai dari Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat (PHBS) oleh FKTS, baca tulis dan hitung oleh Dinas Pendidikan
hingga peningkatan ekonomi dengan pelatihan produk bahan pangan lokal oleh
DP3AP2KB
“Seluruh dinas yang ada di Kota Tangerang terjun langsung
membantu kami, agar program P2WKSS ini berjalan dengan baik. Seperti Dinas
Ketahanan Pangan (DKP) tentang Kelompok Wanita Tani (KWT), Disnaker pelatihan
barista dan Dinas Lingkungan Hidup juga tentang bagaimana pengelolaan sampah,”
ujar Sanny.
Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Neglasari Hastuti
Handayani pun berharap agar para wanita di Kelurahan Karang Sari bisa terus
produktif dengan bekal ilmu yang diberikan pada saat pembinaan kampung P2WKSS.
“Semoga penghargaan ini tidak sebatas seremonial saja. Kalo
dilihat dari saat lomba tingkat kota sampai provinsi grafik masyarakat di sini
semakin baik. Ada yang sudah mulai berjualan di status whatsapp ada juga yang
baru berani jualan di lingkungan sekitar. Semoga ini bisa jadi energi baru
dalam peningkatan ekonomi warga RW 10,” tuturnya.
Selain itu, untuk memastikan program P2WKSS berjalan dengan
baik, TP PKK kecamatan dan kelurahan pun terus melalukan monitoring di wilayah
RW 10, Kelurahan Karangsari, Kecamatan Neglasari.
“Didukung dan didampingi Tim Penggerak PKK Kota Tangerang
kami selalu melakukan monitoring, sehingga program yang telah berjalan bisa
semakin maksimal dan berkelanjutan,” pungkas dia. (*/pur)
0 Comments