Anak-anak Persita mencoba merebut bola dari pemain Persik tapi belum berpeluang. (Foto: Ist/Persita) |
Pertandingan pekan kelima belas BRI Liga 1 2021/2022 ini pun
dimulai dengan aksi solidaritas Pendekar Cisadane saat pengambilan foto tim.
Aksi ini menunjukkan Pendekar yang termasuk di starting eleven membawa jersey
salah seorang Pendekar Muda Persita, Flavio Cameron yang bernomor punggung 15.
Ini adalah bentuk solidaritas dan dukungan Pendekar pada Flavio yang pada
latihan pekan lalu mengalami cedera cukup serius. Karena cedera ini pula,
Flavio dipastikan tidak akan bermain bersama Persita lagi hingga kahir kompetisi.
Menghadapi duel ungu, Persita memang tidak diperkuat sejumlah
pemain. Syaeful Anwar terpaksa menepi karena akumulasi kartu kuning, sementara
Andre Agustiar dan Kevin Gomes masih dalam proses recovery pasca cedera.
Sayangnya, Persita belum mampu melanjutkan tren positif tak
terkalahkan hingga pekan lalu. Persita gagal membawa pulang poin setelah
pertandingan berakhir skor 2-0 untuk keunggulan Persik.
Pertandingan Babak Pertama
Lima menit pertama, Persita masih berusaha menemukan ritme
permainan yang tepat sambil terus menekan. Build up dan ball possession pun menjadi
kekuatan utama Persita di pertandingan kali ini. Namun belum ada banyak
kesempatan untuk Persita menonjolkan dua komponen tersebut di menit-menit awal
pertandingan.
Hingga 15 menit pertama pun belum ada serangan dan peluang
berarti yang diciptakan oleh kubu Persita. Sebaliknya, serangan demi serangan
dilayangkan oleh lawan ke arah pertahanan Persita. Penguasaan bola juga masih
lebih banyak berada di sisi lawan.
Separuh berjalan babak pertama, belum ada gol yang tercipta
dari kedua kubu. Persita pun seperti belum menemukan permainan terbaiknya. Di
sekitar menit ke-25 ada peluang dari umpan jauh yang dilayangkan Irsyad Maulana
yang dimaksudkan menghampiri Ade Jantra Lukmana. Namun Ade masih kurang cepat
mengantisipasi.
Menit ke-35, ada peluang emas menghampiri Persita lewat
tendangan keras yang cukup merepotkan kiper Persik. Sepakan tajam yang masih
bisa ditepis oleh kiper Persik. Hingga turun minum, belum ada perubahan skor
dari kedua belah pihak. Skor sementara bertahan 0-0.
Pertandingan Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Persita langsung melakukan perombakan
skuad. Dua pemain langsung dimasukkan, Alta Ballah dan Aldi Al Achya
menggantikan Dallen Doke dan Ade Jantra. Pergantian yang pastinya dimaksudkan
untuk menambah daya dobrak skuad Pendekar Cisadane pada babak kedua.
Pertandingan baru berjalan 7 menit di babak kedua saat Herwin
Tri Saputra harus diganjar kartu merah langsung karena menjatuhan pemain Persik
tepat di luar kotak penalti. Akhirnya Agung Prasetyo pun dimasukkan
menggantikan Raphael Maitimo yang sebelumnya juga mengalami sedikit benturan.
Dengan menyisakan 10 pemain, Persita yang sejak awal cukup
kesulitan menembus pertahanan Persik mulai merapatkan barisan sembari sesekali
memanfaatkan momen counter attack. Namun peluang belum juga tercipta memasuki
separuh babak kedua. Pendekar Cisadane masih berfokus di lini pertahanan dengan
posisi kurang 1 pemain.
Menit ke-68 Persita kembali melakukan pergantian pemain.
Ahmad Nur Hardianto ke luar digantikan Harrison Cardoso. Tak lama setelahnya,
Irsyad Maulana dan Taufiq Febriyanto pun harus diganjar kartu kuning karena
menjatuhkan pemain lawan. Dimaklumi, karena pertandingan memang berjalan dengan
tempo tinggi.
Beberapa kali Persik mendapatkan ganjaran tendangan bebas
dari jarak yang cukup mumpuni, namun performa kiper Dhika Bayangkara sangat
baik sore ini. Berkali-kali ia mampu menghalau dan menepis tendangan keras dari
lawan.
Memasuki 15 menit terakhir babak kedua, Persita kembali
melakukan pergantian pemain. Ada Chandra Waskito yang masuk menggantikan Irsyad
Maulana. Bermain dengan 10 Pendekar tentu menyulitkan Persita. Satu umpan
panjang dari Adam Mitter sempat dilesatkan di menit ke-80 yang diterima oleh
Kito. Namun tendangan langsung Kito masih terlalu lemah untuk bisa menjebol
gawang lawan.
Masuk menit ke-85, Persita malah justru harus kebobolan satu
gol. Skor berubah 1-0. Berselang tiga menit setelahnya, kembali gawang Persita
dijebol oleh lawan. Dan hingga peluit terakhir dibunyikan, Persita harus
mengakui kekalahan dari lawan. Skor akhir 2-0. (*/pur)
0 Comments