Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Kapolda Sulut Dicopot, Guru Besar IPB Prof Mokoginta Berharap Kasus Tanahnya Tuntas

Prof Ing Mokoginta.
(Foto: Bambang TR/TangerangNet.Com)


NET - Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Ing Mokoginta berharap setelah enam kali berganti Kapolda Sulawesi Utara, kasus perampasan tanah milik keluarganya di Kotamobagu, Sulawesi Utara, akan dapat segera dituntaskan.

"Sudah 6 Kapolda yang menangani laporan perampasan tanah kami. Hari ini ada Kapolda baru lagi. Jangan hanya diganti, tapi tolong tuntaskan laporan perampasan tanah kami yang sudah dilaporkan 4 tahun lalu," tutur Prof Ing Mokoginta, dalam unggahan video yang tersebar dan viral di medsos pada Selasa (2/11/2021).

Prof Ing Mokoginta menduga kasus perampasan tanahnya terbengkalai lantaran salah satu pihak yang dilaporkan adalah istri seorang pengusaha besar di Manado, Sulawesi Utara. Karena itu, dia berharap pernyataan tegas Kapolri yang akan menindak tegas dan memberantas beking mafia tanah bukan hanya ucapan saja tetapi juga tindakan nyata.

Prof Ing bertekad akan membawa kasus perampasan tanah milik keluarganya tersebut ke Mabes Polri sesegera mungkin jika Kapolda Sulawesi Utara yang baru juga tidak bisa menuntaskannya.

"Pak Kapolri kan sudah menyatakan akan menindak beking mafia tanah. Laporan kasus perampasn tanah, kami sudah dengan bukti lengkap, masih belum juga ada tersangka. Jangan hanya bicara, kami korban perampasan tanah butuh tindakan nyata.”

“Semoga setelah Kapolri mengganti Kapolda Sulut yang baru, kasus perampasan tanah kami akan segera tuntas. Kami akan bawa kasus perampasan tanah keluarga kami ke Mabes Polri jika proses hukumnya masih berlarut-larut di Polda Sulut," ujar Mokoginta. (btl)

Post a Comment

0 Comments