![]() |
Anies Rasyid Baswedan. (Foto: Istimewa) |
SETAHUN dihitung saja 360 hari. Selama 2017 hingga 2021, dia
sudah memforward sedikitnya 1.800 ujaran yang menghina, meremehkan, bahkan
fitnah, terhadap Anies Baswedan dan Habib Rizieq Shihab. Itu kalau dihitung
sehari cuma satu postingan. Padahal kerap lebih dari satu. Suatu hari pernah
dia memposting 13 kali: Artikel, meme, komentar. Bukan main.
Postingan terakhir (saat artikel ini ditulis) adalah 15
Agustus 2021. Si X (si Rambut Uban-red) ini memforward artikel panjang tentang
Anies. Judulnya Politik Identitas Keluarga Baswedan. Nama penulis maupun
inisialnya tidak dicantumkan. Pengecut. Artikel dimulai dengan kisah mereka
yang berasal dari Yaman. Karena miskin, mereka beremigrasi ke berbagai negara.
Juga ke Indonesia.
Di situ a.l. ditulis, "Untuk
mempertegas keberadaan mereka sebagai kelompok yang berada di atas kelompok
Pribumi abdul rahmad baswedan mendirikan partai arab Indonesia pada Tahun 1934,
yg merupakan partai Identitas yaitu identitas Keturunan Arab sebagai pemilik
kasta lebih tinggi dari Pribumi itu sendiri....
Abdulrahman baswedan
merupakan kakek dari anis baswedan sejak tahun 1934 telah membentuk suatu
kekuatan politik atas nama arab agar mereka yg berada di Indonesia diakui
sebagai arab Indonesia bukan Pribumi Indonesia, melainkan Orang Arab yg tinggal
di Indonesia, merupakan suatu politik identitas tanpa rasa Nasionalisme....
Kondisi tersebut masih
tetap mereka pertahankan dengan pola berstruktur dan masif, menunggangi
kebodohan sebagian Masyarakat Indonesia,yang dengan tololnya fanatik terhadap
Agama....
Cara yg pertama mereka
lakukan adalah menciptakan orang dengan gelar "habib" sebagai
keturunan langsung dari nabi muhammad saw, para habib ciptaan ini menjadi ulama
mendadak, menjadi panutan, dan apa yg diucapkan dianggap sebagai fatwa yg wajib
dituruti karena telah didaulat sebagai keturunan nabi muhammad saw....
Bahkan dengan
berbohong silsilah pun dilakukan mereka
Fakta yang benar begini: Persatoean Arab Indonesia adalah
suatu perkumpulan Arab Indonesia yang didirikan oleh Abdurrahman Baswedan pada
tahun 1934 di Semarang, Jawa Tengah, untuk mendorong kesetiaan para peranakan
Arab kepada Indonesia.
Anggota asosiasi tersebut menyatakan sumpah mereka untuk
menegaskan kesetiaan mereka kepada Indonesia sebagai tanah air mereka (bukan
Hadhramaut, Yaman) dan Bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu mereka.
Pemuda Arab-Indonesia (PAI) juga menyatakan sumpahnya yang
disebut sebagai Sumpah Pemuda Keturunan Arab, yaitu: Tanah air orang
Arab-Indonesia adalah Indonesia. Orang Arab-Indonesia harus meninggalkan
isolasi sosial dan eksklusivitas terhadap masyarakat adat Indonesia. Orang
Arab-Indonesia harus memenuhi kewajibannya terhadap tanah air dan bangsa
Indonesia.
Mereka berjuang bersama rakyat Indonesia untuk meraih
kemerdekaan. Setelah merdeka, 17 Agustus 1945, PAI membubarkan diri, karena kemerdekaan
RI adalah tujuan dibentuknya PAI. Anggota PAI "tidak menuntut" agar
mereka mendapat jabatan di pemerintahan.
Jelas bahwa artikel di atas (yang diforward si X) adalah
fitnah. Memutarbalikkan fakta. Untuk menghina Anies Baswedan agar nama baiknya hancur.
Dengan demikian, bisa gagal bagi Anies maju sebagai capres dalam pilpres 2024.
Itulah tujuan utama mereka.
Sedangkan fitnah terhadap Habib Rizieq Shihab (HRS)
merupakan aksi balas dendam. HRS dianggap sebagai tokoh Front Pembela Islam (FPI),
penyebab utama terjengkangnya si Ahok (Basuki Tjahja Purnama) dalam Pemilihan
Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017. Dikalahkan Anies. Juga membuat Ahok masuk
penjara karena terbukti menghina agama. (***)
Penulis adalah pengamat social dan kebangsaan.
0 Comments