Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Sekum PP Muhammadiyah: Kini Cenderung Muncul Sikap Sektarian Dan Primodial Suku

Sekum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Abdul 
Mu'ti pada acara Silaturahmi di Kota Tangsel. 
(Foto: Bambang TR/TangerangNet.Com)  



NET - Sekretaris Umum (Sekum) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof. Dr.  Abdul Mu'ti mengapresiasi dengan dibentuknya organisasi gerakan Kepanduan Hisbul Wathon (pramuka-red) milik Muhammadiyah.

"Hisbul Wathon adalah sebuah gerakan kepanduan khusus milik Muhammadiyah. Saya ingin menyampaikan bahwa selama 76 tahun Indonesia merdeka, berbagai tantangan yang besar pasca reformasi 98, saat ini ini adalah masyarakat Indonesia memiliki kecenderungan untuk bersikap sektarian dan primordialisme suku dan kelompok,” ujar Abdul Mu’ti di Kampus Perguruan Muhammadiyah Cicentang, Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten.

Abdul Mu’ti mengatakan sparatisme di Papua merupakan salah satu contoh lahirnya sikap primordialisme. “Jika sikap seperti itu terus dipelihara dan dibiarkan maka yang saya kawatirankan adalah bangsa Indonesia akan menjadi negara yang terpecah belah dan menjadi negara yang bangkrut," tutur Abdul Mu’ti.

Untuk itu, Sekum PP Muhammadiyah tersebut berharap agar ke depannya bangsa dan rakyat Indonesia akan dapat menjadi bangsa dan negara yang yang berkemajuan
. Dan terkait masalah politik, Abdul Mu'ti juga berharap agar ke depannya masalah partai politik akan dapat disederhanakan (lebih sedikit-red) agar alam politik di Indonesia dapat lebih efesien dan efektif. 

"Bangsa Indonesia akan dapat mencapai sebagai sebuah bangsa yang berkemajuan jika rakyatnya mau bersatu," ucapnya.

Terkait masalah Palestina, Abdul Mu'ti menginformasikan jika Persyarikatan Muhammadiyah telah berhasil mengumpulkan donasi sebanyak Rp 38 miliar rupiah untuk Palestina. Salah satunya hal yang telah dilaksanakan oleh Muhammadiyah dari pengumpulan donasi untuk Palestina adalah digunakan untuk membiayai sekolah bagi para pengungsi Palestina yang berada di negara Libanon dan Yordania.

Walikota Tangsel Drs. H. Benyamin Davnie mengungkapkan tentang perkembangan pandemi Covid-19 di Kota Tangsel. Saat ini terdapat 75 orang warga Kota Tangsel yang dinyatakan positif Covid-19, angka tersebut, terjadi kenaikan prosentase 100 persen, dan dari  22 Rumah Sakit (RS) yang ada di Kota Tangsel, saat ini tingkat keterisian kamar berada pada prosentase 65 persen.

"Cluster terbanyak penyebab meningkatnya pasien Covid-19 di Kota Tangsel adalah karena adanya kerumunan massa. Kami meminta komitmen dan kesadaran bersama dari semua komponen masyarakat Kota Tangsel untuk dapat memberantas pandemi Covid-19 ini adalah melalui kesepakatan bersama bahwa pemberantasan pandemi ini merupakan sebuah kebutuhan,” ucap Benyamin.

Ketua PCM Muhammadiyah Serpong Utara Dr Hery Kustanti mengatakan kegiatan silaturrahmi Keluarga Besar Muhammadiyah Kota Tangsel tersebut dilaksanakan dalam rangka melaksanakan agenda tiga kegiatan. Di antaranya, meresmikan pembukaan klinik Muhammadiyah BSD, launching PKUB Kampus Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) serta pelantikan pengurus Hisbul Wathon (gerakan kepanduan Muhammadiyah) Kota Tangsel.

"Tiga agenda kegiatan pada hari ini sengaja diselenggarakan pada pagi hari agar kita yang habis melaksanakan ibadah sholat subuh bisa langsung berangkat ke perguruan Muhamadiyah di Cicentang BSD masih dalam keadaan segar dan sehat. Dan karena saat ini masih dalam suasana pandemi Covid-19, agar acara dapat secepatnya selesai," kata Hery Kustanto.

Hadir pada acara tersebut, Dr. H. Syamsuddin - Ketua PWM Muhammadiyah Provinsi Banten, Dr. H. Burhanudin Yusuf - Ketua PDM Muhammadiyah Kota Tangsel, Dr. H. Ahmad Amarullah - Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT), Ustadz H. Suradi SE.MM - Ketua DKM Baitul Hikmah Nusaloka BSD, H. Tjahja Gunawan - mantan wartawan senior Kompas, Dr.H. Masruri - Ketua Presidium FMMB BSD, Ustadz H. Faisal A. Mundji - Sekum FMMB BSD, H. Sugiyono - Bendahara PCM Muhammadiyah Serut dan beberapa tokoh Muhammadiyah Kota Tangsel lainnya seperti, Ir. H. Eko Yuliadi, H. Totok Suhartono, Ir. H. Tursilo Phd, H. Rudi Anhar - Komandan KOKAM PDM Muhammadiyah Kota Tangsel dan Ketua Pimpinan Aisyiah Kota Tangsel. (btl)

Post a Comment

0 Comments