Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah. (Foto: Istimewa) |
Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah menjabarkan dalam sejak
hari pertama berakhirnya pelarangan mudik usai, Pemkot secara gencar melakukan
pendataan kepada masyarakat Kota Tangerang di seluruh wilayah bersama unsur
Tiga Pilar.
"Camat dan lurah mendata warganya yang mudik dan
memastikan tidak terpapar Covid sepulang dari kampung," ujar Walikota
dalam Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 Provinsi Banten yang diselenggarakan
secara daring, Rabu (19/5/2021).
Selain itu, Pemerintah Kota Tangerang memaksimalkan
pelaksanaan testing kepada masyarakat dengan melakukan tes swab antigen di
sejumlah titik keramaian dan rawan terjadi kerumunan.
"Kita lakukan tes swab antigen kepada masyarakat dan
gratis. Sejak hari Senin sudah dilakukan di sejumlah pasar dan titik
pengecekan," tutur Arief.
Sebagai langkah antisipasi, kata Arief, Pemerintah Kota
Tangerang akan kembali menyiagakan operasional Rumah Isolasi Terkonsentrasi
(RIT) dengan total kapasitas sebanyak 386 tempat tidur untuk merawat pasien
Covid-19 jika terjadi lonjakan kasus pasca libur lebaran.
"Dari enam RIT, baru dibuka satu RIT dan terisi 25
orang," jelas Walikota dalam Rakor yang dibuka oleh Gubernur Banten H.
Wahidin Halim.
Walikota mengusulkan agar vaksinasi dapat diberikan kepada
para Pedagang Kaki Lima (PKL) dan pelaku Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM) yang ada pada
masing - masing daerah se-Provinsi Banten.
"Untuk lebih mencegah penularan Covid-19 serta
memberikan rasa aman kepada masyarakat," tukasnya. (*/pur)
0 Comments