Pemudik saat diperiksa petugas kondisi suhu tubuh ketika kembali dari kampung. (Foto: Istimewa) |
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro
menerangkan belasan ribu kendaraan pemudik yang diputar balik didominasi
kendaraan roda dua yakni sebanyak 10.508 unit. Sedangkan mobil pribadi sebanyak
5.501 unit, bus sebanyak 52 unit, travel 44 unit, lainnya 9 unit.
Wahyu menyebutkan bila dihitung rata-rata 1 unit sepeda
motor dikendarai 2 orang kemudian orang yang menggunakan mobil pribadi yang
rata-rata diisi 4 orang, maka telah ada sedikitnya 40 ribu orang pemudik yang
disekat. Jumlah itu belum termasuk bus dan travel.
"Paling banyak penyekatan di Pos Penyekatan Jayanti
yakni perbatasan antara Kabupaten Tangerang dengan Kabupaten Serang," ujar
Wahyu di Tigaraksa, Sabtu (15/5/2021).
Dikatakan Wahyu, dalam 2 hari terakhir atau sehari setelah
Hari Raya Idul Fitri yakni Jumat-Sabtu (14-15/5/2021), petugas yang berjaga di
pos penyekatan masih terus memutarbalikkan kendaraan pemudik. Di Pos Penyekatan
Adiyasa-Maja di Solear perbatasan Kabupaten Tangerang dengan Kabupaten Lebak,
telah memutarbalikkan 3 unit kendaraan roda dua.
Kemudian di Pos Penyekatan Kedaton memutarbalikkan 17 unit
kendaraan roda empat atau mobil pribadi dan 1 unit bus. Di Pos Penyekatan
Pertigaan Jenggot Kronjo memutarbalikkan 1 unit mobil pribadi. Pos Penyekatan
Balaraja Timur memutarbalikkan 3 unit mobil pribadi. Pos Penyekatan Balaraja
Barat memutarbalikkan 12 unit mobil pribadi dan 3 unit bus.
"Dan di Pos Penyekatan Jayanti dalam 2 hari terakhir
telah memutarbalikkan 523 unit kendaraan roda dua dan 274 unit mobil pribadi.
Sehingga total dalam 2 hari terakhir telah memutarbalikkan 526 kendaraan roda
dua, 297 unit mobil pribadi, 6 unit bus, dan 1 unit kendaraan lainnya,"
terang Wahyu.
Wahyu menyebutkan penyekatan masih akan terus dilaksanakan
hingga masa peniadaan mudik berakhir. Selanjutnya, kegiatan akan beralih ke pengetatan
pasca masa peniadaan mudik. Wahyu memastikan, petugas yang berjaga di 7 posko
yang didirikan Polresta Tangerang akan terus bersiaga.
"Kami kembali mengimbau dan mengingatkan masyarakat
untuk tidak mudik sesuai aturan yang berlaku," tuturnya. (*/pur)
0 Comments