Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Petugas Pelayanan Publik Provinsi Banten Senang Ikut Vaksinasi Covid-19

Para petugas pelayanan publik sedang 
mengikuti proses vaksinasi Covid-19. 
(Foto: Istimewa)  



NET - Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 untuk petugas pelayanan publik di Provinsi Banten kembali dilaksanakan sebagai bentuk pencegahan pandemi Covid-19. Pelaksanaan dilakukan di Plaza Aspirasi, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP-3B), Jalan Syech Nawawi Al Bantani, Kota Serang, dimulai pada 24 Maret sampai dengan 29 Maret 2021.

Berdasarkan surat undangan dari Dinas Kesehatan Provinsi Banten yang mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 serta Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 84 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 diketahui sebanyak 9.732 orang akan menerima vaksinasi.

Dari surat undangan Dinas Kesehatan Provinsi Banten, diketahui penerima vaksinasi untuk kali ini yakni seluruh staf Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Provinsi Banten, guru SMA/SMK/SKh swasta Kabupaten Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Pandeglang. Kemudian, guru PNS SMA/SMK/Skh Negeri di Provinsi Banten, Bawaslu Provinsi Banten, dan UIN Banten.

Salah satu penerima vaksinasi, Dadi Supriadi, Pelaksana Diskominfo SP, mengapresiasi para petugas vaksinator yang sangat ketat menerapkan protokol kesehatan dalam proses vaksinasi. Penjelasan terkait alur dan proses vaksinasi juga sangat mudah dipahami oleh calon penerima vaksin.

"Proses vaksinasi berjalan dengan tertib dan lancar sesuai dengan protokol kesehatan yang ketat,  para petugas juga sangat jelas memberikan arahan sehingga mudah dipahami oleh calon penerima vaksin," ucap Dadi.

Setelah menerima vaksinasi, Dadi mengaku tidak memiliki gejala apapun. Ia meyakini vaksin yang diberikan oleh pemerintah secara gratis ini sangat aman bagi masyarakat.

Sementara itu, Rahmat Aditya Saferdi, Staf dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Banten, mengapresiasi kerja petugas dalam melayani peserta vaksinasi. Semuanya berjalan dengan lancar dan terorganisir dengan sangat baik.

"Alhamdulillah hari ini pada 24 Maret tahun 2021, saya telah melaksanakan vaksinasi Conid-19 yang pertama. Tidak ada kendala dan tidak ada gejala apapun, vaksinasi ini aman dan optimis bisa sehat," tutur Rahmat.

Staf dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Iis S Firman mengaku sangat senang setelah proses vaksinasi. Ia malah merasa lebih sehat dan bugar.

"Vaksinasi ini aman dan malah sugesti kita untuk sehat tuh lebih besar. Jadi tidak ada alasan buat takut vaksin. Apalagi kan MUI (Majelis Ulama Indonesia-red) sudah bilang kalau vaksin itu halal," ujarnya.

Diketahui, Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Banten mencatat untuk vaksinasi tahap 2 termin 1 memang diprioritaskan untuk pelayan publik dengan jumlah vaksin yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan kepada Provinsi Banten sebanyak 28.800 vial.

Dosis tersebut telah didistribusikan kepada delapan Kabupaten dan Kota di Provinsi Banten sebagai pelaksanaan vaksinasinya akan terus dilakukan secara bertahap sampai target 70 persen dari jumlah penduduk. (*/pur) 

Post a Comment

0 Comments