Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Pemkab Dan Polresta Tangerang Gelar Deklarasi Cinta Damai

Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dan
Sekda Moch Maesyal Rasyid saat deklarasi.
(Foto: Istimewa)  


 

 

NET – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menggelar Deklarasi Cinta Damai   bersama Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh agama, tokoh masyarakat, Ormas dan etnis, di Gedung Serba Guna (GSG) Tigaraksa ,Kamis (15/10/2020).

Sekda Pemkab Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid saat memimpin deklarasi mengatakan Pemkab Tangerang terus mendukung kegiatan yang selenggarakan Polresta dalam rangka menjaga daerah dalam kerangka kebhinekaan.

"Kami terus mendukung Deklarasi Cinta Damai bersama tokoh agama, tokoh pemuda, Polri, TNI, Ormas, dan etnis yang ada di Kabupaten Tangerang," sebutnya.

Kabupaten Tangerang yangi dihuni kurang lebih 4 juta penduduk dari berbagai suku, agama, etnis, dan budaya membuat daerah ini terus berkembang merajut bingkai ke bhinekaan yang selalu menjaga kesatuan dan persatuan, agar terus terjaga Tangerang Gemilang milik kita semua.

"Saya berterimakasih kepada mahasiswa, pelajar, buruh dan ormas yang menyampaikan aspirasi dengan damai dan tertib," ujar Sekda.

Sementara Kapolres Kota Tangerang Kombes Pol Ade Ari Syam Indardi menjelaskan Alhamdulillah kita semua bersepakat Deklarasi Cinta Damai apabila rekan-rekan memberikan aspirasi agar tetap menjaga kedamaian dan tidak menggunakan cara-cara yang anarkis.

"Kondisi Tangerang sudah aman damai, mari kita jaga agar terus memberikan sara aman, damai dan tentram jauhkan tindakan yang anarkis," ujar Kapolresta Tangerang.

Lima poin Deklarasi Cinta Damai yakni, bertekad berperan aktif menjaga serta memelihara keamanan danbketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Tangerang. Siap menjaga persatuan, kerukunan dan mempererat tali persaudaraan sesama anak bangsa. Monolak segala bentuk kekerasan, anarkisme dan tindakan melanggar hukum.

Menolak segala bentuk berita bohong (hoaxs) yang dapat menimbulkan rasa kebencian, permusuhan berlatar belakang suku, agama, ras dan antar golongan, dan bertekad mengedepankan dialog dalam setiap permasalahan dengan prinsip musyawarah dan mufakat demi terciptanya suasana kedamaian dan kerukunan kehidupan bermasyarakat.

Deklarasi dihadiri Komandan Kodim 0510 Tigaraksa ,Lektol Inf Bangun Siregar, Ketua MUI ,Uwes Nawawi, FKUB, FSPP, Etnis, Kepala Sekolah, Ormas.(bah)

 

 

Post a Comment

0 Comments