Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Pengadilan Disemprot Disinfektan, Sidang Bebas Virus Corona

Petugas sedang menyemprot ruang
pelayanan di lantai bawah gedung pengadilan.   
(Foto: Suyitno/TangerangNet.Com)



NET – Guna mencegah meluasnya wabah Virus Corona (Covid-19) Pengadilan Negeri (PN) Tangerang di Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang, pun ikut disemprot disinfektan, Kamis (19/3/2020). Gedung setinggi 5 lantai ini disemprot mulai lantai bawah sampai lantas terutama ruang pelayanan dan ruang sidang.

Upaya penyemprotan tersebut dilakukan oleh 5 orang petugas didatangkan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang. Viky Nugraha relawan dari PMI Kota Tangerang mengatakan, “Kami menyemprot mengggunakan obat anios, untuk 5 lantai abis 100 mili.”

Viky mengaku bekerja atas perintah Walikota Tangerang. "Masalah biaya penyemprotan saya tidak tahu. Untuk instansi yang lain,  nanti menunggu antrean penyemprotan disinfektan. Saat ini, kami melakukan penyemprotan ke gedung pemerintahan sesuai permintaan instansi tersebut,” ungkap Viky.

Menurut Viky, Pengadilan Negeri Tangerang ini sudah mengajukan surat untuk melakukan penyemprotan pencegahan penyebaran virus yang mewabah dunia.

Sebelum penyemprotan dilakukan, Ketua Pengadilan Negeri Tangerang  H Muhammad Danis, SH MH mengatakan, “Saya lakukan pencegahan supaya pengunjung yang datang pengadilan ini aman dari virus yang menular.”

Pencegahan itu, kata Danis, lebih baik dari pada tertular. Pengunjung pengadilan ini tiap hari ratusan orang bahkan sampai ribuan orang.

Menurut Danis, langkah yang tepat pencegahan supaya tidak ada yang tertular virus setelah dari pengadilan. “Kami sediakan pembersih tangan setiap dan tembok sudah terlihat,” ucap Danis.

Sementara itu, ruang tahanan sementara di lantai bawah pun ikut disemprot. Bahkan tahanan sebelum masuk, oleh pegawai pengadilan diberikan pencegahan dengan semprotan dan pencucian tangan.

Danru Security PN Tangerang Muhammad Irfan dengan sigapnya ketika tahanan memasuki gedung pengadilan, langsung menyemprotkan cairan ke tangan tahanan satu persatu. “Sebelum tahanan masuk ke ruangan, sudah disemprot,” ujar Irfan. (tno)

Post a Comment

0 Comments