Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Aksi Solidaritas MPR RI Melawan Corona Tanpa Sentuhan

Lokasi aksi direncanakan di sini.
(Foto: Istimewa) 



NET – Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) bekerjasama dengan Persatuan Wartawan Indosnesia (PWI) Pusat, Kadin Indonesia, Motor Besar Indonesia,  Komunitas Gojek Online, Gabungan Aksi Roda Dua, Mustika Ratu, dan Yayasan Puteri Indonesia akan menggelar aksi solidaritaa melawan Corona - Fight Corona.

Aksi solidaritas untuk para wartawan media cetak, online serta elektronik dan Komunitas Ojek Online (Ojol) ini akan diselenggarakan Senin, (23/3/2020) di depan Gerbang Utama MPR  di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta, mulai pukul 14:00 WIB hingga selesai. Hal ini tertuang dalam Siaran Pers PWI yang diterima Redaksi TangerangNet.Com, Minggu (22/3/2020).

Edi Yoga selaku pengursus PWI Pusat menyebutkan pada aksi tersebut akan dibagikan 1.000 paket bantuan yang berisi 5 buah masker yang dapat dicuci, 5 pasang sarung tangan karet, 5 buah hand sanitizer, 1 botol/dos Vitamin C berisi 45 butir, 1 kotak snack (makanan), 4 Jamu Ready To Drink  (Beras Kencur, Gula Asam, Kunir Asam), dan 1 Hand Gel Sanitizer Zaitun dari Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia.

Selama pelaksanaan aksi sosial tersebut, kata Edi, pihak MPR menekankan untuk tetap disiplin dengan menjaga jarak aman 1 meter, di mana aksi sosial yang menggalang solidaritas ini akan dilaksanakan dengan sistem drive-thru Corona, seperti di Korsel.

Menurut Edi, adapun pelaksanaan aksi besok, pihak panitia telah mengatur tata caranya, yakni komunitas ojol dikoordinir oleh pimpinannya standby di lapangan Taman Ria. Lalu satu persatu berjarak 1 meter mulai start iring-iringan meluncur ke depan gerbang MPR.

Sebelum mencapai tenda utama, imbuh Edi, di depan Gerbang Gedung Parlemen (diatur oleh pihak Polda dan Pamdal), mereka beserta motornya akan disemprot oleh petugas disinfektan. Setelah disemprot, per 10 motor baru menuju ke tenda utama tanpa turun dari motor untuk mengambil paket yang sudah disiapkan di atas meja dan langsung pergi tanpa penyerahan apalagi salaman dengan pimpinan MPR. 

Edi menjelaskan paket bantuan yang sudah diletakkan di atas 10 meja itu masing-masing berjarak 1 meter. Di balik masing-masing meja yang berjarak itu ada pimpinan MPR 6 orang, Ketua Umum PWI Pusat, Ketua Umum Kadin, Ketua Press Room Parlemen, Puteri Indonesia 2 orang, Ketua umum MBI, Ketua Umum Gerak BS dan panitia lainnya berada di belakang meja di bawah tenda dengan jarak 1 meter.

Sementara para wartawan penerima paket, kata Edi, menuju tenda utama dari dalam halaman DPR dan telah disiapkan tenda untuk para wartawan menunggu di dekat Pos Gerbang Utama Gedung Parlemen dengan jarak duduk 1 meter. 

“Semua yang hadir sebelum mulai acara akan disemprot seluruh badannya. Dan semua wajib pakai masker, sarung tangan karet yang sudah disiapkan. Disarankan bawa topi dan kacamata,” tutur Edi.
Selesai acara, kata Edi, sebelum meninggalkan tempat acara semua kembali disemprot untuk memastikan tidak ada virus yang menempel dipakaian peserta kegiatan.

Selama Kegiatan akan diawasi, selain dokter dari klinik Parlemen juga oleh dua dokter lainnya yaitu dr. Rheza Maulana S.,BMedSc (Hons), MM, MARS dan dr. Zainy Hamzah, Sp.BS (*/rls)

Post a Comment

0 Comments