Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Desa Badak Anom, Panen Padi Pompinasi Kemarau

Inilah panen padi pada musim kemarau. 
(Foto: S. Bahri/TangerangNet.Com) 


NET - Kelompok Tani Sebrang Mandiri, Desa Badak Anom, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, menggelar panen raya tanaman padi pada musim kemarau di atas lahan seluas 50 hektare, Kamis (12/12/2019).

Panen raya padi dihadiri Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang Azis Gunawan, Camat Sindang Jaya, Kapolsek Pasar Kemis, Danramil Pasar Kemis, dan perwakilan BPTPHP Provinsi Banten.

Azis menyebutkan panen raya kali ini merupakan  program Demonstrasi Area Budidaya Tanaman Sehat Padi atau disebut program Dem Area Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan Kementerian Pertanian. “Sampai saat ini Kabupaten Tangerang masih tersedia lahan 1.100 hektar atau 22 Dem Area tersebar di beberapa kecamatan. Satu Dem Area seluas 50 hektar hamparan sawah,” ujar Azis.

Azis mejelaskan kelompok Tani Sebrang Mandiri menggunakan teknologi pompanisasi yang sumber airnya dari kali sekitar area persawahan. Bahkan dalam satu tahun bisa panen dua kali. "Banyak sawah yang kering akibat musim kemarau yang panjang tetapi di Desa Badak Anom bisa panen dua kali dalam setahun," sebutnya.

Camat Sindang Jaya H. Abudin menambahkan Desa Badak Anom merupakan salah satu desa lumbung padi di Kecamatan Sindang Jaya. Desa Badak Anom berbatasan langsung dengan Desa Saga Balaraja, para petaninya menggunakan pompanisasi.

Sementara itu , Komarudin perwakilan Unit Pelaksana eknis Dinas (UPTD) Benih dan Perlindungan Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan (BPTPHP) Dinas Pertanian Provinsi Banten menambahkan panen raya di Kelompok Tani Sebrang Mandiri merupakan panen raya yang paling akhir dari 22 Dem Area di Kabupaten Tangerang.

Program Dem Area di Kabupaten Tangerang sebanyak 22 titik, terdiri atas 19 Dem Area budidaya tanaman sehat dan 3 Dem Area dampak perubahan iklim. Untuk mendukung program Dem Area ini, pihaknya memberikan bantuan bibit padi, bantuan dolomit, pupuk organik dan agen pengendali hayati, dan tanaman refugia. (bah)


Post a Comment

0 Comments