![]() |
Erwin Situmorang: gerak-gerik pelaku mencurigakan petugas. (Foto: Itimewa/Merah Putih) |
NET - Jakarta sepertinya masih
empuk untuk peredaran narkotika. Terbukti dengan ditatangkapnya seorang wanita
warga negara Malaysia, BSY, 27, yang kedapatan membawa pil ekstasi sebanyak 1.470 butir via Bandara Soekarno Hatta, Kota
Tangerang, Banten.
"Ribuan pil ekstasi yang
dibawa oleh warga negara Malaysia itu diantarkan ke salah satu hotel di Kawasan
Jakarta Utara. Namun saat barang haram itu diantarkan ke sana, jaringan tersebut
sepeertinya sudah mengetahui, sehingga tak seorang pun yang datang untuk
mengambil," ungkap Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta, Erwin
Situmorang, Kamis (17/5/2018).
Erwin Situmorang menjelaskan
penangkapan itu terjadi, berawal dari kecurigaan petugas yang melihat salah
satu penumpang pesawat Batik Air rute Kuala Lumpur- Jakarta. Pasalnya, ketika
ia sampai di Terminal Kedatangan Internasional 2-D, tampak aneh, gerak.-geriknya
mencurigakan petugas.
Setelah didekati dan dilakukan
pemeriksaan secara mendalam pada badan pelaku, petugas mendapati bungkusan
plastik yang disembunyikan dengan cara diikatkan di selangkangan. Begitu di buka,
ternyata plastik tersebut berisi ribuan butir pil ekstasi, kata Erwin.
Kemudian, kata Erwin, bersama
pihak Polres Kota (Polresta) Bandara Soekarno Hata, kasus itu dikembangkan ke
salah satu hotel di Jakarta Utara. Karena berdasarkan keterangan pelaku, ia
diminta untuk membawa barang tersebut ke Indonesia dan menuju sebuah hotel di
kawasan tersebut.
Namun ketika barang itu diantar
ke salah satu hotel yang dimaksud, tak seorang pun yang datang untuk menjemput.
"Mereka tidak datang, mungkin karena curiga BSY sudah ditangkap," ungkap
Erwin.
Menurut Erwin, selain itu,
petugas Bea Cukai Soekarno-Hatta
juga mengamankan sebuah paket kiriman
berisi methamphetamine atau narkotika jenis sabu di area kargo salah satu
perusahaan jasa titipan (PJT), sebanyak total 1.065 gram dari Lagos, Nigeria.
Namun saat dikembangkan ke alamat tujuan di Jakarya , alamatnya fiktif. (man)
0 Comments