![]() |
Gubernur Banten H. Wahidin Halim: silakan mundur kalau tidak sanggup. (Foto: Istimewa) |
NET – Gubernur Banten H. Wahidin Halim, Senin (12/3/2018)
melakukan kunjungan mendadak atau kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang (PUPR) Provinsi Banten di Jalan Syech Nawawi Albantani sidak ke, Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP-3B),
Kota Serang.
Gubernur yang mengeakan baju putih lengan panjang itu
sekitar pukul 07:30 WIB sampai di kantor PUPR langsung masuk ruangan. Pegawai
PUPR yang mengerahui kedatangan orang nomor satu di Pemerintah Provinsi
(Pemprov) langsung bergegas.
Saat Gubernur datang dan masuk kantor masih banyak terlihat
meja dan kursi kosong. Dinas pada tahun anggaran 2018 ini menggarap proyek
senilai Rp 1,4 triliun itu, terlihat lengang atau belum banyak yang masuk
kantor.
Pada sidak tersebut, Gubernur lantas bertanya kepada pegawai
negeri sipil (PNS) yang ada. Gubernur pun memasuki ke ruang Kepala Dinas PUPR
Ir. H. Hadi Soeryadi, MM yang cukup luas tersebut tapi Hadi tidak ada di
tempat.
“Pak Kadis belum datang Pak Gubernur,” ujar seorang PNS yang
mencoba mendekat Gubernur.
Kedatangan Wahidin Halim yang akrab disapa WH tersebut tidak
disambut oleh Kepala Dinas PUPR karena belum ada di tempat. “Kunjungan seperti
ini perlu dilakukan agar setiap pegawai dan pejabat Pemprov harus datang pagi
hari kalau tidak ada dinas ke luar kota,” ungkap Wahidin.
Wahidin menyebutkan setiap pejabat dan pegawai Pemprov harus
mampu bekerja secara maksimal karena gaji dan kesejahteraan sudah diberikan cukup. “Pegawai
dan pejabat yang tidak mampu bekerja secara maksimal, silakukan mundur,” ucap
WH menyarankan. (ril)
0 Comments