Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Gubernur Wahidin Akan Dampingi Presiden Tinjau Proyek Waduk Di Lebak

Gubernur Banten H. Wahidin Halim:  rapat paripurna istimewa dahulu.
(Foto: Syafril Elain, Tangerangnet.com)  
NET – Gubernur Banten H. Wahidin Halim dijadwalkan pada Rabu (4/10/2017) akan mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau proyek nasional pembangunan Waduk Karian di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

“Ya, saya besok akan mendampingi Bapak Presiden Joko Widodo meninajau proyek,” ujar Wahidin Halim di rumah dinas Jalan Ahmad Yani, Kota Serang, Selasa (3/10/2017) malam.

Oleh karena kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Banten yang ke-17, Gubernur Banten terlebih dahulu menghadiri rapat paripurna istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banten di Jalan Syech Nawawi Albantani, Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP-3B), Curug, Kota Serang.

 “Sebelum mendampingi Bapak Presiden, saya menghadiri rapat paripurna istimewa di DPRD,” tutur Wahidin Halim.

Sementara itu,  Kepala Bagian Pemberitaan Humas Sekretariat Pemerintahan Kabupaten Lebak Aep Dian Hendriawan mengatakan Presiden Jokowi akan meninjau pembangunan Waduk Karian di Rangkas  Bitung, Lebak.

Pembangunan proyek nasional Waduk Karian, kata Aep Dian, untuk pengaliran irigasi seluas 22.000 hektare juga kebutuhan air baku untuk Kota Cilegon dan Kabupaten Serang sebesar 5,5 meter kubik per detik.

“Penyediaan air baku untuk Kabupaten Lebak, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota Tangsel dan wilayah DKI Jakarta sebesar 9,1 meter per detik,” ungkap Aep Dian.

Selain itu, kata dia, pembangunan Waduk Karian dapat mengendalikan banjir di daerah hilir yang merupakan kawasan strategis dengan infrastuktur penting, yakni jalan Tol Jakarta-Merak juga kawasan industri terpadu dengan kapasitas tampungan banjir sebesar 60,8 juta meter kubik.

Bahkan, Waduk Karian dapat dijadikan pengembangan objek wisata oleh Pemerintah Kabupaten Lebak.

Begitu juga pembangunan Waduk Karian dapat memproduksi listrik melalui Pembangkit Tenaga Minihidro sebesar 1,8 Megawatt.

"Kami berharap melalui kedatangan Presiden Jokowi pembangunan Waduk Karian bisa rampung hingga tahun 2019," tutur Aep Dian.  (ril)

Post a Comment

0 Comments