Gubernur Banten Pertahankan Wilayah Selatan Sebagai Daerah Pertanian

Baca Juga

Arya Sinulingga saat mewawancarai Gubernur Banten H. Wahidin Halim.
(Foto: Syafril Elain, Tangerangnet.com)   

NET  -  Gubernur Banten H. Wahidin Halim akan mempertahankan daerah Selatan (Kabupaten: Serang, Pandeglang, dan Lebak) sebagai daerah pertanian. Dengan dipertahankan sebagai daerah pertanian, Banten akan  memberikan manfaat lebih dengan menghasilkan padi, jagung, kedelai, dan sayuran.

Hal itu dikatakan Gubernu Banten saat diwawancarai oleh sebuah televisi swasta nasional di rumah dinas di Jalan Ahmad Yani, Kota Serang, Senin (2/10207) malam. “Saya tidak akan mengubah daerah Selatan menjadi kota industri. Biarkan saja industri ada di Tangerang Raya (Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan) saja,” ujar Gubernur Wahidin.

Sebagai daerah pertanian, kata Wahidin, yang perlu ditingkatkan adalah kemampuan petani dalam mengolah tanaman dan hasil tanaman. Misalnya, bagaimana meningkatkan hasil pertanian seperti beras, jagung, dan kedelai terus bertambah agar dapat menyumbang untuk kebutuhan nasional.

“Kalau beras, kita sudah swasembada bahkan sebagian produksi beras sudah dijual ke luar Banten. Masih perlu lagi ditingkatkan yakni produksi jagung dan kedelai,” ucap Gubernur.

Cara untuk mengikatkan produksi jagung dan kedelai, kata Gubernur, yakni dengan memberikan rangsangan kepada petani dengan penyediaan bibit, penyiapan lahan, dan saat panen difasilitasi dengan alat bantu. “Untuk kedelai dan jagung, petani perlu alat pemipil dan pengering. Hal ini untuk meningkatkan mutu kedelai dan jagung,” ungkap Gubernur.

Menurut Gubernur, untuk kedelai dan jagung guna mendapatkan kualitas yang bagus standar Bulog (Badan Urusan Logistik) kadar airnya terukur. “Bila kedelai dan jagung memenuhi standar yang bagus tentu akan mudah menjual ke pihak mana pun,” tutur Gubernur berharap.

Selain hasil pertanian, kata Gubernur, Kabupaten Lebak berpotensi menghasilkan ikan kualitas ekspor. “Saya baru tau setelah menjadi Gubernur ikan dari Banten ini dibawa ke Sulawesi lalu diolah dan kemudian dijual ke Jakarta. Tentu akan lebih baik, diolah di sini lantas dijual ke Jakarta agar mendapat nilai lebih,” ujar Wahidin yang mantan Walikota Tangerang dua periode tersebut.

Selain itu, imbuh Wahidin, untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Banten bagian Selatan akan dibangun infstruktur yang memadai agar hasil pertanian bisa dikirim dengan mudah. Hal ini terutama diangkut ke Jakarta.

“Pembangunan infrastruktur adalah bagian dari visi dan misi bersama Wakil Gubernur Andika Hazrumy. Saya berharap dalam tiga tahun ke depan sudah mulai ada perubahan ke yang lebih baik demi kesejahteraan rakyat,” ucap Wahidin meyakinkan. (ril)