Kapolres Metro Tangerang Irman Sugema: terkait keamanan. (Foto: Istimewa) |
NET - Kapolres Metro Tangerang Kota Komiaris Besar
(Kombes) Polisi Irman Sugema mengatakan pihaknya kini membuka layanan pengaduan
masyarakat melalui pesan singkat Short Massage Service (SMS).
Masyarakat dapat
mengakses nomor telepon pribadinya untuk memberikan informasi terkait situasi
keamanan saat Ramadan di wilayah Kota Tangerang melalui pesan singkat SMS.
"Catat nomor
telepon saya, 082298899093. Saya persilahkan bagi masyarakat yang mau
memberikan informasi atau melaporkan situasi dan kondisi terkait keamanan, dan
akan kami tindaklanjuti," ujar Kombes Irman kepada wartawan akhir pekan
ini.
Irman mengatakan selain melakukan Operasi menjelang datangnya
bulan Ramadan, layanan pengaduan mela lui SMS merupakan bentuk komunikasi antara
polisi dengan masyarakat.
Menurut Irman, dengan adanya peran aktif masyarakat dalam
memberikan laporan maupun informasi, segala bentuk tindak kejahatan dapat
ditanggulangi dengan cepat oleh pihaknya, dan tentu saja guna meminimalisir
jatuhnya korban.
Dengan adanya layanan
sms ini, kata Irman, masyarakat tidak perlu lagi melakukan aksi sepihak
mensweeping sejumlah hiburan malam saat bulan puasa, karena aksi sweeping merupakan perbuatan melawan
hukum. Pelarangan juga bertujuan agar tidak terjadi aksi anarki akibat aksi
sweeping sepihak yang dilakukan oleh ormas tertentu.
“Kami sesuai arahan
Kapolda Metro Jaya melarang kegiatan sweeping oleh pihak-pihak yang tidak
berwenang. Yang berhak menegakkan hukum dalam hal ini, jelang bulan Ramadhan
dan hari raya hanya Polri," kata Irman.
Selain menerima sms
dari masyarakat, kata Irman, nomor
telepon pribadi miliknya juga terhubung dengan aplikasi WhatsApp yang di dalamnya
terdapat seluruh nomor telepon para Kapolsek yang terhubung secara langsung.
Maka, setiap laporan ataupun informasi yang diberikan masyarakat akan
ditindaklanjuti dengan memerintahkan unit Polsek di wilayah masing-masing.
"Ini nomor
telepon yang selalu saya bawa. Langsung saya yang memonitor ataupun ajudan
saya. Jadi kalau ada informasi ataupun laporan akan ditindaklanjuti
segera," ujarnya.
Selain melaunching
layanan sms, kemarin pihaknya melakukan pemusnahan minuman beralkohol. Sedikitnya 6.250 botol
miras berbagai jenias dan 12.572 bur petasn dari hasil Operasi Pekat Jaya 2016.
Pemusnahana dilakukan dengan cara dilindas dengan menggunakan alat berat yang
dikenadari sendiri oleh Irman. (ril)
0 Comments