Tersangka MA dan petugas BC: dapat upah. (Foto: Maryoto, TangerangNET.Com) |
NET -Seorang wanita warga negara Tanzania, Afrika, MA, 32, telan 32 (swallow) kapsul berisi bubuk heroin dan sabu ditangkap petugas Bea dan cukai Bandara
Soekarno Hatta (BSH).
Tersangka MA yang di negaranya bekerja di warung
remang-remang tersebut diringkus berkat kecurigaan
petugas Bea Cukai karena
gerak-geriknya mencurigakan. Petugas lalu menggiring
MA ke ruang pemeriksaan.
Kemudian
petugas memeriksa
tubuh wanita Afrika itu dengan dirontgsen bagian perutnya. "Dalam perutnya terdapat benda berbentuk lonjong sebesar ibu
jari," ujar Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambuni didampingi kepala Bea cukai
Bandara Soekarno Hatta Dwijo Muryono,
Rabu(29/72015).
Menurut Dwijo, untuk mengeluarkan kapsul dalam perut tersangka
dibutuhkan waktu 2 hari. MA diberikan obat penlancar sehingga kapsul sebanyak 32 butir dapat dikeluarkan melalaui dubur tersangka
Setelah kapsul dikeluarkan dari perut MA, hasil
pemeriksaan petugas 23 butir berisi bubuk heroin seberat 414 gram. Sedangkan 9 kapul berisi bubuk
sabu seberat 126 gram. "Total beratnya 540 gram atau senilai Rp 1,080
miliar dan berpotensi merusak sekitar 3000 orang," tegas Dwijo.
Sementara itu, Wakasat Narkoba Polresta Bandara Soekarno Hatta AKP Subakti menambahkan
tersangka ditangkap di Terminal 2D Bandara
Seokarno Hatta setelah turun dari pesawat Qatar Airways
rute penerbangan dari Essaalam-Doha-Jakarta.
Berdasar hasil
pemeriksaan, kepada petugas tersangka mengaku disuruh sindikat Nigeria penyelundupkan heroin
dan sabu. “MA dijanjikan bila barang
terlarang tersebut sampai Jakarta akan diberi upah 7000
dolar AS," tutur Subakti, sambil menyatakan pihaknya akan mengembangkan kasusnya untuk meringkus
calon penerima barang haram tersebut di Indoenesia. (mar)
0 Comments