Sekretaris KNPI Kota Tangerang Rusdi: ingin Musda lancar. (Foto: Syafril Elain, TangerangNET.Com) |
NET – Komite Nasional
Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Tangerang minta kepada Organisasi Kemasyarakatan
Pemuda (OKP) dan Pengurus Kecamatan (PK) KNPI
untuk menyelesaikan masalah internal. Hal ini mengingat KNPI Kota
Tangerang pada Oktober 2015 mendatang akan melaksanakan Musyawarah Daerah
(Musda).
“Hal ini perlu diingatkan agar pada Musda
nanti semua persoalan internal yang pada
OKP dan PK selesai sehingga tidak menimbulkan persoalan,” ujar Sekretaris
KNPI Kota Tangerang Rusdi Alam kepada
TangerangNET.Com, Jumat (24/7/2015).
KNPI Kota Tangerang,
kata Rusdi, sebagai tempat berhimpun OKP yang berbasis partai politik,
mahasiswa, dan keagamaan. OKP berbasis partai politik antara lain: Angkatan
Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Barisan Muda Penegak Amanat (BM PAN),
Generasi Muda Kesatuan Organisasi Serba Guna Gotong Royong (GM Kosgoro), Pemuda
Demokrat Indonesia (PMI), dan lainnya.
Sedangkan berbasis
mahasiswa seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia
(GMNI), dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
(IMM). OKP berbasis keagamaan seperti Fatayat Nahdatul Ulama (FNU), Gerakan
Pemuda Anshor (GPA), Pemuda Muhammadiyah (PM), dan Generasi Muda Matla’ul Anwar
(GM MA), dan lainnya, imbuh Rusdi.
“OKP berbasis partai
politik, mahasiswa, dan keagamaan jumlahnya mencapai 36 organisasi ditambah 13
PK. Dalam Musda semua OKP dan PK mempunyai hak yang sama yakni dapat dipilih
dan memilih,” tutur Rusdi.
Namun demikian, kata
Rusdi, tidak semua OKP dan PK mempunyai hak yang sama. Hal ini bisa terjadi
bila pada internal OKP dan PK bila ada
yang belum diselesaikan. Misalnya, masa kepengurusan harus masih berlaku sampai Oktober atau November 2015.
“Kalau masa
kepengurusan sudah berakhir perlu diperbaharui sesuai mekanisme masing-masing
OKP. Dari sekarang OKP dan PK masih punya waktu untuk menyelesaikan masalah
internal masing-masing. Sebenarnya, bila mereka tidak menyelesaikan sejak
sekarang akan rugi sendiri karena akan kehilangan hak pilih dan dipilih,” urai
Rusdi serius.
Rusdi menjelaskan pada
Musda tersebut sekaligus dilakukan pemilihan kepengurusan periode 2015-2018.
Kepengurusan KNPI Kota Tangerang periode 2012-2015 dengan Ketua Ibrohim, Bendahara
Mustofa Kamaludin, dan sekretraris dirinya, berakhir pada Oktober tersebut.
“Kita ingin dalam
Musda nanti akan berjalankan lancar. Soal adanya kepentingan kekuasaan, saya
serahkan kepada mekanisme organisasi,” tutur Rusdi berkilah. (ril)
0 Comments