SOROT TANGERANG - Tim Detasemen Khusus Anti Teror Mabes Polri bersama Kepolisian Polres Tangerang Kota melakukan pengeledaan terduga jaringan jaringan teroris Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Jalan Baru Luk RT 05/07 Kelurahan Bhakti Jaya, Kecamatan Setu , Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Minggu (22/3).
Kapolres Kota Tangerang Kombes Irfing Jaya mengatakan pengeledaan terhadap rumah merupakan hasil penangkapan Sabtu sore di gang depan kantor kelurahan bersama empat rekannya di lokasi berbeda. Pengeledaan yang dilakukan untuk mendapatkan barang bukti MF terlibat jaringan ISIS.
"MF adalah penyedia fasilitas, penyandang dana dan provokasi melakukan relawan ISIS ke Syuria, dan MF juga diduga memberangkatkan 16 orang Indonesia yang ditangkap di Syuria," kata Kombes Irfing.
Dalam pengeladaan yang dilakukan, Irfing mengungkapkan berhasil mengamankan barang bukti sebanyak 9 unit handphone, uang tunai sebanyak Rp 8 juta, uang dolar sebanyak 5.300 dolar AS, dokumen-dokumen surat perlengkapan, paspor tiket serta 5 laptop lengkap hardisk eksternal. "Barang bukti ditemukan semuanya kita sita untuk bahan pengembangan," jelas Kapolres.
Ditambahkan Irfing, dalam pengembangan kasus ini juga Roma Sulistiani istri MF juga diamankan untuk dimintai keterangan keterlibatan suaminya masuk jaringan ISIS. "Kita belum mengetahui terlibatnya istri MF atau tidak, karena kita masih melakukan penyelidikan," kilah Irfing. (win)
0 Comments