![]() |
Sejumlah wanita penari menampilkan tarian budaya Kota Tangerang. (Foto: Istimewa) |
Dipimpin langsung oleh Penjabat
(Pj) Walikota Tangerang Dr. Nurdin bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Herman
Suwarman, arak-arakan kontingen Kota Tangerang menampilkan perpaduan seni tari
dengan bela diri be'si yang merupakan warisan budaya tak benda khas Kota
Tangerang sekaligus melambangkan Jawara sebagai salah satu ragam budaya dan
historis yakni di dalamnya terselip satu nama jawara wanita yang bernama Nyi
Mas Melati.
"Alhamdulillah, Kota
Tangerang berkesempatan untuk berpartisipasi penuh dalam rangkaian acara Apeksi
tahun ini yakni selain pameran dan Expo UMKM. Kita berkesempatan memperkenalkan
budaya khas dari kota kita tercinta yakni seni bela diri be'si," tutur Pj
Walikota antusias.
Pertunjukan seni budaya tersebut
ditampilkan oleh para Jawara Kota Tangerang yang diikuti oleh arak-arakan dari
para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta Camat-Lurah se-Kota
Tangerang yang turut menyemarakkan Karnaval Budaya Apeksi 2024 ini.
"Melalui karnaval ini
diharapkan potensi budaya kota kita dapat semakin dikenal masyarakat luas
sehingga dapat meningkatkan potensi dan kunjungan wisata di Kota
Tangerang," ujar Nurdin.
Mantan Kepala Pusdatin Kemendagri
tersebut mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam pertunjukan seni
budaya di acara karnaval tersebut.
"Saya kira ini sesuatu yang
sangat positif yakni daerah-daerah di Indonesia dapat saling bertukar dan
berbagi wawasan serta potensi dari masing-masing daerah terlebih semua daerah
khususnya Kota Tangerang telah menampilkan pertunjukan yang terbaik," ucapnya.
(*/pur)
0 Comments