Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Arief Pantau Potensi Titik Api Baru Lewat Udara

Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah
berada dalam helikopter memantau titik api.
(Foto: Istimewa)  


NET - Meski sudah berangsur mereda, upaya pemadaman kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kecamatan Neglasari, masih terus dilakukan. Memasuki hari keempat, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mulai mengerahkan helikopter water bombing sebagai langkah lanjutan guna mempercepat proses pemadaman.

Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Herman Suwarman, bersama Komandan Korem (Danrem) Brigjend TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, melakukan pantauan melalui udara menggunakan helikopter Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) guna meninjau sekaligus memetakan potensi-potensi titik api lain yang mungkin akan muncul di TPA Rawa Kucing khususnya di zona bagian pintu 3, Senin (23/10/2023).

"Memasuki hari keempat sudah terpantau berkurang ya. Berkat upaya dan kerja keras dari tim gabungan serta kolaborasi dengan Kementerian LHK, BNPB dan TNI-Polri. Akan kita upayakan terus hingga tuntas," tutur Arief.

"Dan untuk hasil pantauan udara tadi terlihat untuk yang di sebelah Selatan itu asapnya sangat pekat. Untuk api sudah tidak terlihat ya karena asap putihnya sangat pekat jadi kemungkinan api yang ada di bawah sampah yang harus mulai kita tangani," imbuhnya.

Arief meminta kepada tim gabungan penanganan kebakaran beserta jajaran agar dapat menyiapkan akses untuk alat berat serta kendaraan pemadam agar dapat menjangkau ke titik-titik api.

"Sesuai arahan dari BNPB juga ini kita sudah instruksikan kepada petugas yang ada di lapangan agar membuka akses untuk kendaraan alat berat dan pemadam agar dapat lebih mudah masuk, tidak perlu memutar, yang tujuannya untuk menyisir dan menyasar langsung ke titik-titik api terutama yang ada di bawah sekam," ucapnya.

TPA Rawa Kucing terlihat dari udara. 
(Foto: Istimewa)  

Arief mengatakan untuk  mengoptiomalkan upaya pemetaan api yang ada di dalam tumpukan sampah, dan diperlukan alat khusus untuk mendeteksi suhu panas bumi atau geo thermal.

"Nah untuk api yang ada di dalam ini perlu dimapping menggunakan drone geo thermal, makanya kita akan coba upayakan untuk kerja sama atau pinjam selain tentunya akam ada helikopter water bombing tambahan dari BNPB," terang Arief.

Arief mengatakan kolaborasi dengan berbagai pihak terutama Pemerintah Pusat akan terus diupayakan guna mengoptimalkan penanganan kebakaran yang terjadi di TPA Rawa Kucing.

"Selain bantuan berupa alat, kami bersama Kodim Kota Tangerang sedang mangupayakan kolaborasi dengan Kodim Kota Solo untuk mendatangkan tenaga-tenaga ahli yang sudah berpengalaman menangani kebakaran yang kemarin terjadi juga di TPA Putri Cempo. Intinya, kita akan terus ikhtiar dan upayakan dengan berbagai macam cara agar musibah kebakaran di TPA Rawa Kucing ini dapat segera teratasi dan tuntas," tukas Walikota. (*/pur)


Post a Comment

0 Comments