![]() |
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan Ananta Wahana-anggota DPR RI saat pengguntingan pita tanda peresmian. (Foto: Istimewa) |
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan potong
pita oleh Bupati Zaki, didampingi Anggota Komisi VI DPR RI Ananta Wahana, Ketua
PWI Banten Rian Nopandra, dan Ketua PWI Kabupaten Tangerang Sri Mulyo.
"Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, gedung
Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Tangerang pada hari ini, saya secara
resmi menyatakan penggunaannya," ujar Zaki.
Peresmian gedung baru yang mulai dibangun sejak Februari
2023 ini diharapkan dapat mendukung setiap kegiatan jurnalistik serta
peningkatan kapasitas wartawan di Kabupaten Tangerang.
Zaki mengapresiasi seluruh kinerja pengurus beserta anggota
PWI dalam menyebarkan informasi penting yang dibutuhkan masyarakat Kabupaten
Tangerang.
Sebelum direvitalisasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Tangerang menghibahkan lahan di atas bangunan tersebut seluas 300 meter persegi
kepada PWI Kabupaten Tangerang.
"Kantor ini memang dihibahkan dari Kabupaten Tangerang,
untuk kegiatan dukungan kegiatan PWI Kabupaten Tangerang," ujarnya.
Ketua PWI Banten Rian Nopandra menyatakan rasa bangganya
atas terealisasinya revitalisasi gedung PWI Kabupaten Tangerang. Diharapkan gedung
tersebut semakin menopang kerja-kerja jurnalistik anggota PWI Kabupaten
Tangerang, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
"Ini adalah momen bersejarah bagi PWI Banten, karena
gedung ini memiliki nilai historis yang sangat tinggi, saksi perjalanan
wartawan di Kabupaten Tangerang," katanya.
Sementara itu, Ketua PWI Kabupaten Tangerang Sri Mulyo
mengucapkan rasa syukur atas peresmian gedung baru ini.
Sri Mulyo mengucapkan
terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam proses pembangunan
gedung yang terletak di Cikokol, Kota Tangerang ini, terutama kepada Anggota
Komisi VI DPR RI Ananta Wahana yang telah memfasilitasi sumber pembiayaan
revitalisasi gedung dari dana corporate social responsibility (CSR) perusahaan Badan
Usaha Milik Negara (BUMN).
"Saya mewakili teman-teman wartawan mengucapkan rasa
syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan terima kasih kepada Bapak Ananta Wahan
yang telah membantu pembangunan gedung PWI ini," katanya.
Sekilas PWI Kabupaten Tangerang
PWI Kabupaten Tangerang diawali dengan bertugasnya tiga
wartawan senior di daerah petro 'Petro-Dolar Provinsi Banten' pada kurun waktu
1970-an.
Lalu, pada 1976, di Desa Cibodasari, Tangerang, dibangun
perumahan Perumnas Karawaci, berkorelasi dengan diterbitkannya Instruksi
Presiden Nomor 13 Tahun 1976 tentang Pengembangan Wilayah Jakarta - Bogor -
Tangerang - Bekasi (Jabotabek).
Beiringan dengan dibangunnya perumahan ini, maka mulailah
berdatangan wartawan untuk bertempat tinggal bersama keluarganya di perumahan
itu. Mereka adalah sebagian besar wartawan yang memiliki tugas liputan di berbagai
bidang liputan di Jakarta.
Lalu, sekitaran 17 wartawan di antaranya yang semula
bertugas di DKI Jakarta mengalihkan liputannya ke Tangerang, baik sesuai tugas
dari kantornya maupun secara mandiri. Mereka mulailah bergabung dengan 3
wartawan terdahulu meliput pemberitaan di Tangerang.
Sehingga pada kurun waktu itu, tahun 1976-1980, jumlah
wartawan yang meliput di Tangerang telah mencapai 20-an wartawan. Media massa
para wartawan ini berskala nasional.
Pada waktu ini, kelompok wartawan Tangerang boleh dibilang
bagai menjadi bagian dari Humas Pemkab Tangerang yang dipimpin Bupati H Abdul
Syukur dan berlanjut dipimpin Bupati H Tadjus Sobirin.
Sehari-hari tugasnya beriringan dengan tugas bagian humas,
meskipun tentu saja mereka tak meninggalkan tugas-tugas liputan lazimnya buruan
para jurnalis.
Kemudian pada 1981, sehubungan kebutuhan untuk berorganisasi
profesi yang lebih baik, maka mereka pun bersepakat membentuk PWI Tangerang.
Pada saat itu, gagasan mereka mendapat bantuan moral dari jajaran Pengurus PWI
Cabang DKI Jakarta, yang memberikan konsultasi teknis pembentukannya.
Maka dibentuklah PWI Tangerang pada 1981 dengan nama
organisasi PWI Penghubung Tangerang yang menjadi bagian dari PWI Perwakilan
Serang sebagai PWI yang berada di wilayah Keresidenan Serang dari Propinsi Jawa
Barat.
Ketua PWI Penghubung Tangerang pertama menjabat hasil
pemilihan saat pembentukannya adalah Yusmar Naib (Kantor berita Nasional
Indonesia biasa disebut KNI) dengan masa periodesasi pertama 1981-1983 dan
berlanjut ke periode kedua 1983-1985.
Pada kepemimpinan Syukri Arief tahun 1996-1998, sesuai
dengan aturan PWI pusat, PWI Penghubung Tangerang berubah nama menjadi PWI
Koordinator Tangerang.
Seiring dengan terbentuknya Provinsi Banten pada 4 Oktober
2000, hasil pemekaran Provinsi Jawa Barat, PWI Koordinator Tangerang berubah
nama menjadi PWI Kabupaten Tangerang dan nama ini bertahan hingga sekarang yang
berkantor di Jalan Perintis Kemerdekaan II, Kelurahan Babakan, Kecamatan
Tangerang, Kota Tangerang. (*/bah)
0 Comments